IHSG Bisa Naik Lagi, Analis Kompak Rekomendasikan Saham GOTO dan BMRI

Patricia Yashinta Desy Abigail
12 April 2023, 06:30
IHSG Bisa Naik Lagi, Analis Kompak Rekomendasikan Saham GOTO dan BMRI
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
Karyawan melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di layar monitor di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (1/2/2023). IHSG Ditutup menguat di level 6.862 Pada Rabu (1/2). IHSG ditutup pada level 6.862 atau menguat 22,91 poin dari perdagangan sebelumnya, yang ditopang sejumlah kenaikan Indeks sektoral diantaranya sektor barang konsumen nonprimer yang naik 1,27 persen, sektor barang konsumen primer naik 1,17 persen dan sektor infrastruktur naik 0,98 persen.

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan melanjutkan kenaikan pada perdagangan Rabu (12/4) ini. Phintraco Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG berada dalam rentang 6.820 hingga 6.835.

Dalam risetnya, katalis positif pergerakan IHSG berasal dari kenaikan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) di Indonesia ke 123,3 di Maret 2023 dari 122,4 di Februari 2023 yang lalu. IKK di atas 100 menunjukkan kondisi yang positif. Di mana artinya, IKK Indonesia bertahan di atas level 120 sejak Januari 2023

Dari eksternal, pelaku pasar mengantisipasi data inflasi Amerika Serikat (AS) yang diproyeksikan turun ke 5,2% secara tahunan di Maret 2023. Akan tetapi inflasi inti diperkirakan naik 10 bps ke 5,6%.

"Terkait hal ini tren penguatan nilai tukar rupiah diperkirakan berlanjut untuk beberapa waktu ke depan," katanya dalam risetnya, Rabu (12/4).

Adapun, rekomendasi saham-sahamnya yaitu PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Lalu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), dan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, level support IHSG diprediksi akan berada di 6.735, 6.705, dan 6.667. Sedangkan level resistance berada di 6.817, 6.872-6.901, 6.962, dan 7.006.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ivan merekomendasikan untuk accumulative buy pada saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dengan rentang harga 2.870-2.920. Selanjutnya, hold atau accumulative buy pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dengan rentang harga 1.960-2.000.

Ia pun merekomendasikan hold atau accumulative buy pada saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan rentang harga 4.900-5.000. Lalu, hold pada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan target harga terdekat di 101.

Investor juga direkomendasikan untuk hold atau buy on weakness pada saham PT Medco Energi International Tbk (MEDC) dengan rentang harga 960-1.000.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lona Olavia

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...