IHSG Melemah 0,78% di Awal Mei, Saham BUMI hingga PTBA Anjlok
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan penurunan 0,78% ke level 6.863 pada akahir perdagangan Selasa (2/5).
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 10,29 triliun dengan volume 15,37 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,40 juta kali.
Tercatat 368 saham terkoreksi, 187 saham menguat, dan 177 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.751 triliun.
Sementara, kinerja laju bursa di Asia hari ini berada di zona hijau. Adapun, Nikkei 225 naik 0,12%, Hang Seng naik 0,20%, dan Straits Times naik 0,35%
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor energi yang turun hingga 3,01%. Adapun saham sektor energi yang turun yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI) merosot 4,96% atau 6 poin menjadi Rp 115 per saham. Saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun 4,88% atau 1.625 poin menjadi Rp 31.675 per saham. Lalu saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun 6,76% atau 280 poin menjadi Rp 3.860 per saham.
Sektor saham yang berada di zona merah yaitu sektor keuangan turun 0,10%, sektor properti turun 0,37%, dan sektor non primer turun 0,55%. Lalu sektor infrastruktur turun 1,07%, sektor industri dasar turun 1,90%, sektor kesehatan turun 2,10%, dan sektor telnologi turun 1,09%.
Sektor yang berada di top gainer :
1. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR)
2. PT Bank OCBC Nisp Tbk (NISP)
3. PT Blue Bird Tbk (BIRD)
4. PT Indosat Tbk (ISAT)
5. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
Sektor yang berada di top loser:
1. PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP)
2. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
3. PT Black Diamond Resources Tbk (COAL)
4. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
