Penjualan Mobil Naik Tipis di September, Hanya Ditopang Astra-Nissan

Image title
Oleh Maesaroh
12 Oktober 2021, 18:17
 penjualan mobil, domestik, astra
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.
Pengunjung melihat mobil-mobil yang dipamerkan pada pembukaan IIMS Hybrid 2021 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (15/4/2021).

Setelah melesat di Agustus, penjualan mobil di pasar domestik hanya naik tipis pada bulan September.  Kenaikan penjualan juga hanya dinikmati  mobil keluaran Astra dan Nissan.

Penjualan mobil domestik di September 2021 tercatat 84.113 unit, atau hanya naik 0,95% dibandingkan bulan Agustus. Kenaikan memang masih cukup tinggi yakni 73.24% bila dibandingkan September tahun lalu.

Pada bulan Agustus,  penjualan mobil mencapai 83.319 unit, atau naik 25% dibandingkan bulan sebelumnya (month on month) dan 123,5% dibandingkan bulan yang sama tahun 2020 (year on year).

Seperti diketahui, pemerintah akhirnya memperpanjang diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) atas penjualan mobil sampai akhir tahun.

Namun, pengumuman perpanjangan baru diberikan di pertengahan bulan September, atau setelah periode pembebasan tahap pertama berakhir di Agustus.

 Sepanjang September, kelompok Astra menjual 54.328 unit mobil di pasar domestik, atau naik 16,25% dibandingkan Agustus. Dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan mereka naik 110,6%.

Penjualan terbesar ada di merk Toyota yakni 34.122 unit disusul kemudian dengan Daihatsu (17.529) serta Izusu (2.648 unit).

Sementara itu, untuk kelompok non Astra, kenaikan penjualan hanya ditorehkan Nissan. Mereka berhasil menjual mobil sebanyak 518 unit di September, naik 38% dibandingkan pada bulan Agustus yakni 375 unit.

Produsen lainnya seperti Mitsubishi, Honda, dan Suzuki mengalami penurunan penjualan. 

Penjualan mobil domestik Mitsubishi tercatat 12.200 unit di September,  sementara di Agustus mencapai 13.720 unit.

Honda menjual 3.453 unit mobil di September, turun 53% dibandingkan 7.337 unit pada bulan sebelumnya.  Penjualan Suzuki mencapai 7.515 unit di September, turun 25% dibandingkan bulan sebelumnya.

Penjualan merk lain tercatat 6.099 unit di September, naik dibandingkan Agustus yang tercatat 5.137 unit.

Secara keseluruhan,  penjualan mobil di pasar domestik pada periode Januari-September menembus 627.537 unit. Angka ini sudah melampui total penjualan tahun lalu yang mencapai 532.407 unit.

Dibandingkan Januari-September 2020, penjualan mobil sepanjang sembilan bulan tahun ini meningkat 68,7%.

Pada periode Januari-September, kelompok Astra menjual mobil 343.837 unit, melonjak  dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 192.217.

Kelompok non astra menjual mobil sebanyak 283.700 unit pada Januari-September, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebanyak 179.831 unit.

Kinerja penjualan mobil domestik terus membaik sejak Maret tahun ini ditopang oleh  kebijakan pembebasan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).  

Seperti diketahui, pemerintah memberikan relaksasi PPnBM atas penjualan  melalui  skema Pajak Ditanggung Pemerintah (DTP).

Untuk mobil hingga 1.500 cc, PPnBM ditanggung sebesar 100% sehingga pembeli tidak membayar PPnBM. Kebijakan bebas PPnBM DTP 100%  semula hanya berlaku pada Maret-Agustus 2021.  Namun, pemerintah akhirnya memperpanjang relaksasi tersebut sampai akhir tahun ini.

Sementara itu, untuk mobil dengan kapasitas isi silinder lebih dari 1.500 cc sampai dengan 2.500 cc, diskon PPnBM sampai akhir Desember adalah 50% . 

Selain relaksasi PPnBM, Bank Indonesia juga melonggarkan aturan mengenai down payment untuk pembelian mobil. Mulai Maret, uang muka atau DP untuk kredit kendaraan bermotor ditetapkan 0 persen.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...