Kopi Koya Primadona Baru Kopi Nusantara Show
ANTARA FOTO/Fauzan
Image title
Oleh Antara
8 September 2021, 06:00

Foto: Membangun Bisnis Kopi Koya Jadi Primadona di Nusantara

Sulawesi Utara memiliki kopi yang tak kalah cita rasanya dibandingkan daerah lain. Tumbuh di atas ketinggian 800 meter di atas permukaan laut, kopi Koya Minahasa mulai menjadi primadona tersendiri bagi pecinta kopi.
Namun cita rasa yang khas ini justru berbanding terbalik dengan eksistensi Kopi Koya, yang tidak setenar kopi daerah lain di Nusantara. Hal it yang membuat dua sahabat, Real Ogi dan Pedro Pangemanan, mengembangkan kopi dari daerahnya agar lebih dikenal. Ogi yang sempat beberapa tahun tinggal di Jakarta merasakan sulitnya menemukan kopi kampung halamannya di tanah rantau.

Pada pertengahan 2019, mereka mulai merintis usaha coffee roastery "Redo" yang menggunakan biji Kopi Koya. "Redo" bukan sekadar akronim nama panggilan mereka berdua. Dalam Bahasa Inggris, Redo bermakna memperbaiki. Kata ini untuk mewakili semangat pembaharuan dari Real dan Pedro. Semangat untuk terus belajar dan berusaha lebih baik.
Bisnis Kopi Koya mereka semakin menggeliat. Saat ini, Ogi dan Pedro mulai melakukan pembibitan kopi di Gunung Mahawu, Minahasa dengan metode agroforestri. Selanjutnya bibit itu ditanam di daerah Koya maupun di Gunung Mahawu itu sendiri.

Selain menggunakan kopi yang dibibit sendiri, mereka juga memberdayakan petani lokal. Mereka membeli kopi petani dan dibawa ke Kota Manado untuk proses penggorengan, pengemasan, dan pemasaran.

Dalam hal pemasaran, Bank Negara Indonesia melalui program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia turut hadir dalam upaya pengembangan pemasaran UMKM binaannya. Dengan keunggulan jaringan internasional BNI, UMKM Indonesia memungkinkan lebih terhubung dengan mitra luar negeri sehingga dapat Go Produktif, Go Digital dan Go Global.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami