Jokowi Pantau Proyek Triliunan Labuan Bajo, Bandara hingga Pelabuhan

Pingit Aria
19 Januari 2020, 16:28
Suasana di Bandara Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT Minggu (19/1/2020). Pemerintah telah resmi menetapkan konsorsium Cardig Aero Service (CAS) sebagai sebagai badan usaha pemenang proyek Pengembangan Bandar Udara Komodo ? Labuan Bajo yang dikemban
ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/foc. terdiri dari PT. Cardig Aero Service, Changi Airports Internasional Pte Ltd (CAI) dan Changi Airports Mena Pte Ltd
Suasana di Bandara Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT Minggu (19/1/2020). Pemerintah telah resmi menetapkan konsorsium Cardig Aero Service (CAS) sebagai sebagai badan usaha pemenang proyek Pengembangan Bandar Udara Komodo ? Labuan Bajo yang dikembangkan menjadi bandara Internasional.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja selama tiga hari ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia meninjau berbagai proyek infrastruktur penunjang di daerah yang menjadi salah satu dari lima destinasi wisata super prioritas atau lima Bali Baru tersebut.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi turut dalam rombongan Jokowi. "Pak Menteri Perhubungan berangkat ke Labuan Bajo untuk melihat kesiapan pelabuhan, bandara dan sejumlah infrastruktur transportasi lainnya yang sedang dilakukan pengembangan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan di Jakarta, Minggu (19/1).

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan telah menetapkan Konsorsium Cardig Aero Service (CAS) sebagai pemenang proyek pengembangan Bandara Komodo. Proyek dengan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) ini nilai investasinya mencapai Rp1,2 triliun dan estimasi total nilai biaya operasional Rp 5,7 triliun.

Skema KPBU diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap APBN yang terbatas. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan pelayanan Bandara. Di mana, salah satu anggota konsorsium CAS adalah pengelola Bandara Changi, Singapura yang telah terbukti memiliki kompetensi dalam pelayanan terbaik bagi pengguna jasa angkutan udara.

(Baca: Jokowi Tinjau Infrastruktur dan Resmikan Hotel BUMN di Labuan Bajo)

Pemerintah menargetkan peningkatan jumlah penumpang di Bandara Komodo di Labuan Bajo hingga 4 juta penumpang per tahun dan kargo sebesar 3.500 ton pada 2024.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...