Keramaian di Ancol dan Perlunya Ketegasan Pemerintah Daerah

Pingit Aria
15 Mei 2021, 16:18
Petugas memberikan imbauan kepada warga yang akan berwisata untuk kembali pulang di depan pintu masuk Ancol Taman Impian, Jakarta, Sabtu (15/5/2021). Pengelola Ancol Taman Impian menutup seluruh area rekreasi dan wisata Pantai Ancol selama satu hari pada
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Petugas memberikan imbauan kepada warga yang akan berwisata untuk kembali pulang di depan pintu masuk Ancol Taman Impian, Jakarta, Sabtu (15/5/2021). Pengelola Ancol Taman Impian menutup seluruh area rekreasi dan wisata Pantai Ancol selama satu hari pada Sabtu (15/5) untuk dilakukan penyemprotan disinfektan dan evaluasi penguatan protokol kesehatan.

Pengelola berniat menutup Kawasan Wisata Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu (15/5). Namun, pengunjung yang berkerumun di pintu masuk membuat petugas terpaksa mengalah.

"Kami akan melakukan disinfeksi seluruh area dan evaluasi penguatan penerapan protokol kesehatan di seluruh kawasan." ujar Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali dalam siaran pers, Sabtu (15/5/2021).

Selama penutupan tersebut, pengelola akan melakukan penguatan protokol kesehatan di kawasan Ancol. Di antaranya adalah melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh area vital rekreasi (pantai, jalan, promenade, toilet, loket gerbang, tenant-tenant restoran, dan unit-unit rekreasi di dalamnya, seperti Dufan, Sea World Ancol, Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventure, Allianz Ecopark).

Selain itu, pengelola akan menambah signage dan tali pembatas pelarangan berenang di area pantai serta penambahan tali pembatas untuk social distancing di area promenade.

Pengelola PT Taman Impian Jaya Ancol melakukan evaluasi karena pada Jumat (14/5), Kawasan Wisata Ancol diserbu oleh 43 ribu pengunjung.

Bagaimanapun, rencana penutupan itu tidak berjalan lancar. Sebab, pengunjung yang telah membeli tiket secara online kemudian justru memadati pintu-pintu masuk.

Tak ingin terjadi kerumunan yang berpotensi menjadi klaster penularan Covid-19, petugas kemudian mengizinkan pengunjung memasuki area wisata.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut dan berharap, saat Ancol dibuka kembali, pengunjung dapat bersama-sama menjaga seluruh protokol kesehatan agar dapat dijalankan secara disiplin demi kesehatan bersama." ujar Sahir.

Pengunjung yang telah melakukan pembelian tiket secara online dapat melakukan penjadwalan ulang kunjungan melalui https://reservasi.ancol.com/, yang berlaku sampai 31 Juli 2021. Selain itu, pengelola Ancol juga menyediakan opsi pengembalian biaya atau refund.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...