Kenali Jenis-jenis Phising dan Cara Mengatasinya
Ketika sedang berselancar di internet, ada baiknya Anda selalu waspada terhadap bahaya yang mengincar di dunia maya. Selain virus, ancaman lainnya yang harus diwaspadai adalah tindakan phising.
Kata phising sendiri merupakan bahasa slang dari fishing yang berarti memancing. Lewat teknik "memancing" inilah peretas bisa menjebak Anda untuk memberikan data-data penting secara tanpa sadar melalui jaringan internet.
Alvin Kumarga, Senior Vice President Financial Products Traveloka menjelaskan, salah satu ancaman terbesar di dunia maya adalah tindakan phising yang mungkin berakibat pada peretasan. “Oleh karena itu sangatlah penting bagi pengguna kami untuk mengetahui dan memahami cara mengantisipasi phising sehingga diharapkan pengguna kami dapat terhindar dari kejahatan di dunia maya,” katanya melalui siaran pers, Rabu (24/4).
(Baca: Episode Pertama Game of Thrones Musim ke-8 Dibajak 55 Juta Kali)
Dalam rangka memperingati Hari Konsumen Nasional, Traveloka merangkum beberapa jenis phising serta cara mengantisipasinya.
Jenis-jenis phising
Ada beberapa tipe phising yang kerap dilakukan oleh para pelaku kejahatan di dunia maya. Namun, jenis phising yang paling populer dan kerap digunakan biasanya ada dua jenis.
Yang pertama, adalah clone phishing. Pada phising jenis ini, serangan dilakukan dengan melalui surat elektronik yang terlihat resmi dan mengandung attachment di dalamnya. Attachment ini kemudian digunakan untuk mengambil data dari si korban untuk kemudian dikirimkan lagi ke tempat yang diinginkan oleh si pelaku.
Jenis yang kedua dinamakan spear phishing. Tingkat keberhasilan mencuri data pada jenis ini cenderung lebih tinggi karena si pelaku memiliki target yang lebih spesifik.
(Baca: Kominfo Gandeng Startup Prosa, Kembangkan Layanan Chatbot Anti Hoaks)