Ulasan Singkat Tentang Kawasan Industri Batang

Siti Nur Aeni
24 Agustus 2021, 15:19
Ulasan Singkat Tentang Kawasan Industri Batang
ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/hp.
Presiden Joko Widodo (tiga kanan) didampingi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia (tiga kiri), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (kiri), Bupati Batang Wihaji (empat kiri) dan jajaran menteri lainnya berbincang saat peninjauan Kawasan Industri Terpadu Batang dan Relokasi Investasi Asing ke Indonesia di Kedawung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa (30/6/2020).

Di beberapa daerah kawasan industri menjadi fokus pemerintah setempat. Hal tersebut juga berlaku di Batang, Jawa Tengah. Kawasan Industri Batang merupakan proyek perwujudan pemulihan ekonomi nasional yang terdampak pandemi virus corona.

Presiden Joko Widodo sebelumnya menyebut, kawasan tersebu memiliki luas sekitar 4300 hektare. Sebanyak 450 hektare telah selesai dibangun dan siap untuk digunakan.

Melansir dari kompas.com, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara terpadu sudah membangun infrastruktur dasar dari lokasi ini. Beberapa fasilitas tersedia, seperti konektivitas, air baku, air minum, pengolahan sampah, sanitasi, penyediaan perumahan, dan pembangunan infstruktur lainnya.

Daftar Insfrastruktur di Kawasan Industri Batang

Pada kawasan industri di Batang, Jawa Tengah, ada beberapa infrastruktur yang dibangun. Berikut ini daftarnya, melansir dari situs Kementerian PUPR:

  1. Simpang susun akses ke kawasan industri yang terhubung dengan Jalan tol Batang – Semarang. Akses Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang ini memiliki panjang 3,1 kilometer dengan rencana anggaran Rp 450 miliar.
  2. Jalan kawasan 1A dengan panjang 5 kilometer dan Jembatan Kali Mata Air 120 meter dengan anggaran Rp 185 miliar.
  3. Jalan kawasan 1B dengan panjang 3,6 kilometer dan Jembatan Kali Kembar 80 meter dengan anggaran Rp 163 miliar.
  4. Bendungan Sungai Urang dengan luas 29,32 meter persegi dan Bendungan Kedung Langgar 142 hektare. Melalui bendungan ini maka kebutuhan air baku bisa terpenuhi. Lalu, ada pula penganganan untuk drainase di mata air dengan panjang 400 meter, brontok 770 meter, pelabuhan 861 meter, dan pesanggrahan 100 meter.
  5. Tempat pengelolaan sampah terpadu kapasitas 35 ton per hari.
  6. Sistem penyediaan air minum dengan kapasitas 285 lima per detik.
  7. Instalasi pengolahan air limbah dengan kapasitas 18 ribu meter persegi per hari.
  8. Tower tumah susun untuk pekerja di sekitar Kawasan Industri Batang sebanyak 10 tower dengan tinggi lima lantai, luas 5.735 meter persegi, dan kapasitas 257 orang.

Manfaat Kawasan Industri Batang

Kawasan industri ini harapannya dapat memberikan keuntungan untuk semua pihak. Melansir dari laman batang.ayoindonesia.com, Bupati Batang Wihaji mengatakan, ada dua macam manfaatnya:

Halaman:
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...