IHSG Bakal Tertekan Imbas Kejatuhan Wall Street dan Harga Komoditas

Syahrizal Sidik
27 April 2022, 06:43
IHSG Bakal Tertekan Imbas Kejatuhan Wall Street dan Harga Komoditas
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.
Karyawan melintas di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu ini diperkirakan akan tertekan seiring dengan melemahnya bursa saham Wall Street, Amerika Serikat dan kejatuhan sejumlah harga komoditas. 

Selasa kemarin, bursa saham Tanah Air berakhir di teritori positif dengan penguatan sebesar 0,22% ke level 7.232,15 dengan nilai transaksi harian jumbo senilai Rp 39,93 triliun. Pelaku pasar asing tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp 19,43 triliun di seluruh pasar.

Pengamat pasar modal MNC Asset Management, Edwin Sebayang menyatakan, pelaku pasar hari ini akan mencermati kejatuhan indeks Dow Jones dan Nasdaq yang semalam turun tajam masing-masing sebesar 2,38% dan 3,95% seiring dengan mengecewakannya hasil laporan keuangan emiten pada kuartal pertama tahun ini.

Selain itu, kekhawatiran turunnya pertumbuhan ekonomi global serta ancaman Rusia bahwa eskalasi perang akan meningkat jika NATO terus menyuplai Ukraina dengan persenjataan.

Edwin menambahkan, kejatuhan beberapa harga komoditas seperti batu bara sebesar 5,87% dan timah sebesar 5,47% berpotensi menjadi sentimen negatif bagi perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelang libur panjang. "IHSG diperkirakan bergerak pada rentang 7.177 sampai 7.276," ungkap Edwin Sebayang, Rabu (27/4).

batu bara
batu bara (ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/rwa.)

 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...