Berita Cek Fakta Vaksin Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Vaksinasi merupakan faktor penting dalam memerangi Covid-19, termasuk varian Omicron.

Vaksinasi Covid-19 dianggap berbahaya bagi kesehatan organ anak-anak. Benarkah klaim tersebut?

Pemberian vaksin booster dapat mencegah penularan Covid-19 varian Omicron, tetapi harus sesuai dosis.

Vaksin Pfizer merupakan vaksin mRNA sintetis atau rekayasa genetik, yang bahan lengkapnya sudah tertera di situs FDA Amerika Serikat.

Vaksin Covid-19 dapat mengurangi risiko penderita kanker jika terkena corona.

Vaksinasi masih menjadi cara yang paling ampuh untuk mencegah keparahan akibat virus corona.

Semua vaksin Covid-19 telah terbukti keamanan dan kemanjurannya lewat pengujian ketat dalam uji klinis.

Cuka tidak dapat digunakan sebagai obat Covid-19. Sebaliknya, menghirup cuka justru dapat berdampak terhadap kesehatan.

Ada sejumlah faktor yang mempengaruhi warna darah, seperti kadar oksigen dan konsumsi nutrisi. Sampai saat ini belum ada bukti yang menyebutkan vaksin Covid-19 menyebabkan darah berwarna gelap.

Air Susu Ibu (ASI) dari ibu yang sudah divaksinasi Covid-19 cenderung memiliki antibodi yang baik untuk bayi.

Muncul kekhawatiran masyarakat akan efek samping vaksin Covid-19 yang dapat menyebabkan stroke seperti dialami komedian Tukul Arwana.

Vaksin Covid-19 tidak menimbulkan efek samping yang berkepanjangan. Biasanya dampak pasca-vaksinasi hanya berlangsung selama sepekan.

Beragam isu mengenai program vaksinasi Covid-19 marak terjadi. Katadata melakukan serangkaian penelusuran data dan informasi terkait berbagai rumor tersebut.

Mengonsumsi minuman beralkohol atau bersoda tidak mengurangi efektivitas vaksin Covid-19. Namun konsumsi yang berlebihan dapat berdampak terhadap kesehatan.

Hasil riset di Universita Miami, vaksin Covid-19 tidak terbukti menyebabkan disfungsi ereksi. Sebaliknya potensi kemandulan bisa terjadi jika terinfeksi virus corona.