Berita Grup Emtek Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Harga saham induk usaha Grup Emtek dan SCMA kompak melonjak pada sesi I perdagangan hari ini.

Transformasi digital yang dilakukan Grup Emtek dan Grab berimplikasi positif pada melesatnya bisnis perusahaan di masa pandemi Covid-19.

Saham emiten media MNC Grup dan Grup Emtek ikut tertekan setelah pemerintah memutuskan menghentikan siaran televisi analog mulai 3 November 2022.

Pada sembilan bulan pertama tahun ini, induk usaha Grup Emtek mengantongi kenaikan pendapatan 15,01% menjadi Rp 11,03 triliun.

Vidio milik Emtek mengalahkan Netflix dan Disney+ dari sisi konsumsi konten premium di Indonesia. Apa rahasianya?

Suntikan modal dari Sinarmas hingga Emtek Group akan digunakan untuk membangun layanan hingga DANA dapat menjadi pilar ekonomi digital Indonesia.

Penjualan saham dilakukan oleh Grup Emtek melalui anak usahanya, PT Kreatif Media Karya (KMK) atas saham PT Elang Andalan Nusantara (EAN).

Startup yang didukung oleh Emtek, Doku menunjuk mantan petinggi Grab sebagai CEO. Fintech ini ingin memperluas pasar ke negara lain, setelah mengakuisisi perusahaan rintisan Malaysia.

Bukalapak, Grab, dan Emtek memperluas cakupan program ‘kota masa depan’ di lima kota. Apa saja keuntungan yang diperoleh UMKM yang bergabung?

Grup Emtek memborong sebanyak 724.302.254 saham atau setara 0,7% dari seluruh modal disetor dengan harga pelaksanaan di Rp 317 per lembar saham.

Startup kuliner milik putra Jokowi meraih pendanaan US$ 7 miliar. Perusahaan rintisan ini menargetkan 200 gerai baru hingga tahun depan.

Sejumlah korporasi besar merambah bisnis bank digital. Terbaru, BNI mengakuisisi Bank Mayora. Tren ini kian meramaikan perusahaan yang terjun ke bisnis bank digital selain BCA, Grup Emtek dan Gojek.

Pertumbuhan laba Surya Citra Media tahun lalu ditopang oleh pendapatan bersih yang tumbuh 16,25%, dari Rp 5,10 triliun menjadi Rp 5,93 triliun hingga Desember 2021.

East Ventures dan Emtek menyuntik modal startup penyedia platform pembuat konten, TipTip US$ 10 juta. Nilai investasi ini diklaim yang terbesar untuk pendanaan tahap awal.

DANA dikembangkan oleh PT Espay Debit Indonesia Koe, dan merupakan dompet digital yang dapat melakukan transaksi non-tunai dan non-kartu secara digital.