Mendag: Harga Minyak Goreng Mulai Turun, Capai HET Jelang Lebaran
Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan harga minyak goreng kemasan dan curah memasuki tren penurunan. Pemerintah juga menjamin pasokan minyak goreng tersedia di pasar rakyat.
Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi mengatakan harga minyak goreng curah saat ini Rp 16.000 per kilogram (kg). Harga itu masih lebih tinggi sekitar 7% dibandingkan bulan lalu. Namun, harga minyak goreng curah tercatat lebih rendah 3% dari posisi minggu lalu senilai Rp 16.700 per kg.
"(Harga) stabil pasti. Barangnya ada, tapi mungkin sedikit di atas HET (Harga Eceran Tertinggi)," kata Lutfi di Pasar Rawamangun, Kamis (14/4).
Lutfi meramalkan harga minyak goreng curah akan terus susut dan mencapai HET sebelum lebaran 2022. Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No 11 tahun 2022, HET minyak goreng curah adalah Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per Kg.
Selain curah, Lutfi mengatakan minyak goreng kemasan juga sudah masuk ke tren penurunan. Menurut dia, harga minyak goreng kemasan premium kini ada di rentang Rp 23.000 - Rp 25.000 per liter.
Lutfi menjanjikan bahwa harga minyak goreng kemasan premium akan melakukan penyesuaian harga di pasar secara bertahap sesuai Permendag no. 11-2022.
"Kami berusaha stabil, tapi tidak terlalu bawah supaya petani kita merasakan lebaran dengan baik," kata Lutfi.
Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Jakarta Miftahudin menilai ada inkonsistensi antara data ketersediaan minyak goreng curah oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan kondisi riil di lapangan.
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mencatat harga minyak goreng curah masih di atas Rp 20.000 per liter. Di samping itu, Ikappi menemukan ada kelangkaan di beberapa daerah.
"Kami mewakili dari seluruh pedagang pasar berharap persoalan tersebut mendapat sentuhan maksimal mengingat minyak goreng menjadi salah satu komoditas penting untuk masyarakat," kata Ketua Ikappi Jakarta Miftahudin dalam keterangan resmi, Rabu (12/4).
Food and Agriculture Organization (FAO) melaporkan indeks harga pangan dunia melonjak pada Maret 2022 dan mencapai level tertinggi sepanjang sejarah.
"Indeks Harga Pangan Dunia rata-rata mencapai 159,3 poin pada Maret 2022, naik 17,9 poin atau 12,6% dibanding Februari 2022, melompat ke level tertinggi baru sejak tahun 1990," tulis FAO di situs resminya, Jumat (8/4/2022).