Bos BCA Prediksi Bunga Kredit Perbankan Naik 2-3 Bulan Lagi

Patricia Yashinta Desy Abigail
20 Oktober 2022, 22:58
Teller menghitung uang di Bank BNI, Jakarta, Kamis (21/4/2022).
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc.
Teller menghitung uang di Bank BNI, Jakarta, Kamis (21/4/2022).

Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin menjadi 4,75%. Menanggapi kebijakan tersebut, Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Tbk Jahja Setiaatmadja mengatakan bahwa perbankan diperkirakan akan menaikkan bunga kreditnya dalam dua sampai tiga bulan ke depan.

Dia mengatakan bahwa masing-masing bank akan memiliki kebijakan yang berbeda untuk menaikan bunga kredit.

"Kalau itu terjadi mungkin itu baru terefleksi dalam pinjaman-pinjaman yang harus perbankan berikan. Dalam hal ini tentu ada suatu jeda waktu, paling tidak mungkin perlu waktu 2 sampai 3 bulan ke depan untuk melakukan penyesuaian,”kata Jahja, dalam konferensi pers, Kamis (20/10).

Jahja mengatakan bahwa penyesuaian kredit perbankan tergantung pada struktur pendanaan  masing-masing bank. Apabila struktur pendanaan 90% oleh deposito dalam jangka waktu satu bulan, maka penyesuaian justru harus dilakukan ketika telah melewati jangka waktu tersebut.

Namun, jika struktur pendanaan depositonya cukup merata, perbankan punya waktu untuk melakukan penyesuaian terhadap bunga Dana Pihak Ketiga (DPK).

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...