Menteri ESDM Rotasi 10 Pejabat, Imbas Kisruh Pasokan Batu Bara?

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif baru saja merombak 10 jajaran pejabat. Rotasi ini bersamaan dengan kelangkaan pasokan batu bara yang dialami PLN yang membuat pemerintah mengambih langkah menyetop ekspor untuk sementawa waktu.

Salah satu yang bergeser yakni Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Sujatmiko. Jabatan ini di antaranya mengurusi kewajiban perusahaan batu bara memenuhi domestic market obligation atau DMO batu bara. 

Sujatmiko digantikan oleh Lana Saria yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik dan Lingkungan Ditjen Minerba. Sujatmiko selanjutnya akan mengisi posisi sebagai Kepala Biro Fasilitasi Penanggulangan Krisis dan Pengawasan Energi di Dewan Energi Nasional (DEN).

Arifin meminta para pejabat yang dilantik dapat memberikan hasil kinerja terbaik. Dia menyatakan bakal mengevaluasi kinerja bawahannya. "Kinerja saudara akan dievaluasi termasuk jabatan saudara akan dievaluasi apabila tidak mencapai target kinerja yang sudah ditetapkan," kata Arifin dalam acara Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Di Lingkungan Kementerian ESDM, Senin (10/1).

Arifin berharap dengan adanya rotasi dan promosi ini, capaian target kerja di lingkungan Kementerian ESDM dapat dipercepat. Selain itu, menurutnya rotasi dan promosi jabatan merupakan hal yang biasa karena adanya kebutuhan organisasi.

"Saya yakin dengan pengalaman saudara yang dimiliki dapat memberikan nilai tambah dan sumbangsih bagi organisasi," ujarnya.

Rincian Pejabat yang dilantik hari ini adalah sebagai berikut:

1. Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Chrisnawan Anditya.

2. Kepala Biro Keuangan Sekretariat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Ari Gemini Parbinoto.

3. Kepala Pusat Pengelolaan Barang Milik Negara Sekretariat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Sumartono.

4. Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Lana Saria.

5. Direktur Bioenergi Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Edi Wibowo.

6. Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Andriah Feby Misna.

7. Inspektur III Inspektorat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Mustika Pertiwi.

8. Inspektur V, Inspektorat Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Joko Suharyadi.

9. Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Badan Geologi, Siti Sumilah Rita Susilawati.

10. Kepala Biro Fasilitasi Penanggulangan Krisis dan Pengawasan Energi Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional, Sujatmiko.