Politisi PDIP Kompak Sanjung Puan dan Sindir Ganjar Pranowo

Image title
6 Juni 2022, 12:54
Puan Maharani, Ganjar Pranowo
Istimewa
Menteri BUMN Erick Thohir berolahraga bersama Ketua DPR Puan Maharani, Menlu Retno P. Marsudi, dan Komisaris Aviata Triawan Munaf di Jakarta, Minggu (5/6). Foto: Istimewa.

Kader PDIP kompak memberikan pujian dan sanjungan kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani. Sebaliknya, politisi partai banteng moncong putih ini menyindir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Politisi PDIP Masinton Pasaribu mengatakan Puan Maharani merupakan sosok pemimpin yang lahir ditempa oleh waktu dan sejarah. Alasannya, Puan selalu mengikuti perjalanan Presiden Republik Indonesia (RI) kelima, Megawati Soekarnoputri, baik dalam memimpin partai politik, maupun negara.

“Jadi beliau tahu dan merasakan kebersamaan dengan masyarakat, sehingga dalam setiap mengambil kebijakan akan berpihak kepada kepentingan masyarakat luas,” katanya dalam keterangan resmi.

Lebih lanjut, Masinton mengatakan Puan sudah teruji tiga kali ikut Pemilu (Pemilihan Umum) legislatif. "Mbak Puan meraih suara tertinggi dari seluruh daerah pemilihan Anggota DPR di Indonesia. Itu artinya Mbak Puan memiliki kedekatan emosional dengan rakyat di daerah pemilihannya,” kata Masinton kepada Katadata.co.id pada Senin (6/6).

Tak hanya memuji Puan, Masinton juga menyindir seorang tokoh yang namanya kerap muncul dalam hasil survei elektabilitas calon presiden (capres). Menurutnya, sosok tersebut hanya tampil bermodalkan pencitraan, sehingga memperoleh elektabilitas tinggi.

“Kalau dia mencitrakan sebagai pemimpin, ya dia belum jadi pemimpin. Dia baru bermimpi jadi pemimpin, maka dia jual pencitraan diri,” jelasnya.

Meski telah melontarkan pujian, dirinya belum dapat memastikan jika Puan akan menjadi capres yang diusung PDIP. Sebagai kader, dia tak ingin melangkahi kewenangan Ketua Umum PDIP, Megawati. Sebabnya, penentuan capres sudah ditetapkan dalam Kongres V PDIP pada 2019 sebagai keputusan ketua umum.

“Sebagai forum tertinggi partai, satu di antara keputusan strategis organisasi adalah memutuskan bahwa kewenangan tentang pencalonan presiden dan wakil presiden diserahkan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan,” kata Masinton.

Politikus PDIP yang lain, Trimedya Panjaitan pun memuji Puan. Bagi Trimedya, Puan merupakan sosok pemimpin dengan rekam jejak yang jelas. Pada era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) misalnya, dia menilai bahwa Puan berhasil mengorganisir anggota Fraksi PDIP.

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...