Kementerian ESDM dan Pertamina Berbeda Soal Lahan Kilang Tuban

Anggita Rezki Amelia
28 Juli 2016, 21:15
Kilang Balikpapan
Arief Kamaludin | Katadata

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT Pertamina (Persero) ternyata berbeda pandangan soal status lahan untuk kilang minyak di Tuban, Jawa Timur. Kementerian ESDM menganggap status lahan untuk membangun kilang itu belum beres. Tapi, Pertamina menganggap sebaliknya.

Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM Setyorini Tri Hutami mengatakan, awalnya kilang minyak ini akan dibangun di lahan milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Tapi, ternyata di lokasi yang sama pemerintah daerah Jawa Timur juga ingin membangun pelabuhan umum. (Baca: Pembangunan Kilang Tuban Terganjal Lahan Desa)

Untuk itu, Rini panggilan akrab Setyorini, menyatakan masih bernegosiasi agar tanah itu digunakan untuk pembangunan kilang minyak. Alasannya sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 3 tahun 2016 tentang percepatan pelaksanaan proyek strategis nasional, kilang ini masuk dalam proyek strategis nasional.

Hingga Rabu lalu (27/7), Rini mengatakan, lahan tersebut tampaknya akan digunakan untuk kilang minyak. Artinya, rencana pelabuhan umum harus mencari lokasi lain meski Kementerian Perhubungan sudah membuat peta jalan untuk itu. “Tapi belum ada hitam di atas putih. Hanya rapat-rapat mengarah ke situ,”  kata dia di Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (28/7).

Meski masalah lahan belum selesai, Rini yakin, pembangunan kilang ini tidak akan terganggu. Kilang Tuban ini ditargetkan berproduksi pada 2021. (Baca: Adu Kuat Perusahaan Minyak Arab dan Rusia di Kilang Tuban)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...