Rini Copot Dirut dan Wakil Dirut Pertamina Karena Tak Solid

Anggita Rezki Amelia
3 Februari 2017, 12:18
Rini Pertamina
ANTARA FOTO/Idhad Zakaria
Menteri BUMN Rini Soemarno bersama Dirut Pertamina Dwi Soetjipto dan para direksi Pertamina saat meninjau fasilitas kilang RFCC di Cilacap, Jawa Tengah, 9 Desember 2016.

Menteri BUMN Rini Soemarno mencopot Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto. Sebagai gantinya, Rini menunjuk Direktur Gas dan Energi Baru Terbarukan (EBT) Pertamina Yenni Andayani sebagai pelaksana tugas (Plt) direktur utama di perusahaan pelat merah tersebut.

Pergantian nakhoda Pertamina diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perusahaan yang digelar di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, pukul 10.00 WIB, Jumat pagi (3/2). Selain mengganti Dwi, Rini juga mencopot Wakil Direktur Utama Pertamina Ahmad Bambang. Namun, belum ada pengganti untuk menempati posisi tersebut.

Advertisement

Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survey, Jasa Konsultasi Kementerian BUMN Gatot Trihargo mengatakan, penunjukan Yenni sebagai Plt Dirut Pertamina ditentukan setelah penyerahan Surat Keputusan (SK) pemberhentian Dirut dan Wakil Dirut Pertamina yang diberhentikan oleh Menteri BUMN.

(Baca: Menteri Rini Tunjuk Yenni Andayani Jadi Plt Dirut Pertamina)

Gatot menjelaskan, permasalahan yang memicu pencopotan Dwi Soetjipto dan Ahmad Bambang itu akibat ketidakharmonisan dalam memimpin Pertamina. "Masalah leadership yang ada di Pertamina,” kata dia dalam konferensi pers usai RUPS di Kementerian BUMN, Jumat (3/2). Padahal, ke depan Pertamina memiliki tanggung jawab yang sangat besar. “Pertamina tugasnya strategis. Manajemen harus solid. Internal yang ada perlu ada penyegaran."

Dwi Abe
(Katadata | Arief Kamaludin)

Di tempat yang sama, Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng mengatakan pemilihan Yenni sebagai Plt Dirut Pertamina karena posisinya sudah senior di perusahaan itu. "Pemilihan Yenni karena senioritas," kata dia. Namun, posisi Plt itu hanya bersifat sementara dan berlaku 30 hari ke depan hingga komisaris memutuskan mengangkat direksi baru.

RUPS ini dihadiri oleh seluruh jajaran direksi dan komisaris Pertamina. Selain Dwi, Ahmad Bambang, dan Yenni, hadir pula direksi Pertamina yang lain: Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam, Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Rachmad Hardadi, Direktur Keuangan Arief Budiman, Direktur Pemasaran Muchamad Iskandar, Direktur Pengolahan Toharso, dan Direktur SDM, Teknologi Informasi & Umum Dwi Daryoto.

Halaman:
Editor: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement