Pemerintah Akan Aktifkan Lagi Jalur Kereta Bogor-Cianjur-Bandung
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menganggarkan Rp 256 miliar untuk program reaktivasi jalur kereta api Cianjur hingga Padalarang sepanjang 40 kilometer. Jalur tersebut merupakan bagian dari rencana mengaktifkan kembali rute kereta dari Bogor ke Bandung.
Direktur Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan anggaran tahun depan untuk memperbaiki rel kereta api Bogor hingga Sukabumi serta Sukabumi menuju Cianjur. "Diharapkan setelah aktif akan tersambung (Bogor) hingga Padalarang," kata Zulfikri dalam keterangan resmi Kemenhub, Kamis (31/8).
(Baca: Sepertiga Anggaran Kemenhub Untuk Danai Proyek Kereta Api)
Sedangkan untuk pekerjaan jalur Bogor - Sukabumi - Cianjur, Zulfikri mengatakan akan dibangun dengan model design and build. Pembangunannya akan dimulai setelah desain rekayasa rinci (detail engineering design/DED) selesai dibuat. Dirinya menargetkan paling tidak perbaikan jalur Bogor hingaa Cianjur dapat dilakukan tahun 2018 mendatang.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan alasan pemerintah mereaktivasi jalur kereta dari Bogor hingga Bandung. Pemerintah merasa moda transportasi kereta dapat menjadi alternatif dalam mengurangi kepadatan kendaraan lainnya di ruas jalur tersebut.
Dia meminta kedepannya angkutan logistik berpindah ke kereta api untuk mengurangi beban jalur Bogor hingga Sukabumi. Budi juga menjanjikan perbaikan sarana kereta agar kelas menengah mau beralih ke moda kereta dari kendaraan lain. (Baca: KAI Targetkan Kereta Bandara Mulai Beroperasi November 2017)
"Jadi logistik bisa diangkut kereta misal pada jam kosong di lintasannya," ujar Budi. Rute kereta ini juga digunakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungannya ke Sukabumi. Jokowi berangkat dengan menggunakan kereta dari stasiun Gambir pada pukul 10.00 tadi.
Kedatangannya ke Sukabumi untuk merayakan hari raya Idul Adha yang jatuh pada hari Jumat (1/9) besok. Berdasarkan keterangan resmi Sekretariat Presiden, kunjungan Jokowi ke Sukabumi juga akan membagikan langsung Kartu Indonesia Pintar serta Progran Keluarga Harapan.
(Baca: Sri Mulyani: Kenaikan Bansos Bantu Kemiskinan Turun ke Bawah 10%)