Hingga Akhir Tahun, 11 Perusahaan Migas Akan Mengebor Sumur Eksplorasi
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat ada 11 kontraktor) yang akan mengebor sumur eksplorasi. Pengeboran ini untuk membuktikan cadangan migas yang ada di wilayah kerja mereka.
Sebelas perusahaan itu adalah Pertamina EP, Talisman East Jabung, Talisman Sakakemang, Energi Mineral Langgeng, Saka South Sesulu, Eni East Sepinggan, EMP Gebang, Renco Elang Energy, Caelus Energi, Lapindo Brantas, dan Medco Natuna Ltd. Dari 11 perusahaan itu, Saka South Sesulu sudah memulai mengebor sumur pada Jumat, (17/8) pekan lalu.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher mengatakan 11 perusahaan itu nantinya akan mengebor 15 sumur. "Masing-masing satu sumur, kecuali EMP Gebang dan Pertamina EP masing-masing dua sumur," kata dia kepada Katadata.co.id akhir pekan lalu.
Adapun periode pengeboran sumur eksplorasi itu berlangsung pada bulan ini hingga November 2018. Saat ini masih dalam tahap persiapan.
Adapun realisasi jumlah sumur eksplorasi yang telah dibor hingga semester I tahun 2018 masih rendah. Wisnu pernah mengatakan sejak awal Januari hingga akhir Juni 2018, realisasi pengeboran sumur eksplorasi baru ada 11. Padahal target tahun ini 104 sumur.
Menurut Wisnu, selama semester I memang tidak banyak yang melakukan pengeboran. Pengeboran akan dilakukan pada semester II tahun 2018.
Jadi, Wisnu optimistis pengeboran akan meningkat di Semester II tahun 2018. “Mereka akan mengebor semester II. Sekarang masih persiapan,” ujar dia kepada Katadata.co.id beberapa waktu lalu.
(Baca: Realisasi Pengeboran Sumur Eksplorasi Migas di Bawah Target)
Tak hanya itu, kegiatan pengeboran sumur pengembangan juga masih di bawah target. Selama enam bulan pertama itu, kegiatan pengeboran sumur pengembangan hanya terealisasi 129, padahal targetnya 289 sumur.
