Kabar Kudeta Terhadap Xi Jinping Dianggap Mustahil Terjadi

Image title
25 September 2022, 10:43
Xi Jinping, Cina
ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawlins/wsj/dj
Ilustrasi, Presiden Cina Xi Jinping.

Kabar di media sosial yang menyebutkan Presiden Cina Xi Jinping ditetapkan sebagai tahanan rumah dan dipecat oleh Partai Komunis Cina (PKC), diragukan kebenarannya. Tak ada pemberitaan dari media di barat dan Cina mengenai kabar kudeta ini.

Jurnalis Zakka Jacob yang menjabat Managing Editor CNN-News18 mengatakan, Xi Jinping memiliki kekuasaan institusional yang kuat atas Cina, yang membuat kudeta tidak mungkin terjadi.

Zakka menilai kudeta militer tidak mungkin terjadi di Cina, karena Tentara Pembebasan Rakyat (People Liberation Army/ PLA) berada di bawah Komisi Militer Pusat (Central Military Commission/CMC).

"Xi Jinping, sebagai Sekretaris Jenderal PKC otomatis mengepalai CMC. Tentara adalah milik partai, bukan pemerintah," kata Jacob dikutip dari outlookindia.com, Sabtu (24/9).

Kabar kudeta ini berhembus dari pengguna Twitter asal India. Pada Sabtu malam, nama Xi Jinping trending di Twitter bersamaan dengan tagar #ChinaCoup. Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi dari otoritas terkait.

Media pemerintah Cina, Global Times, tak mengulas soal itu. Dalam 24 jam terakhir, mereka membuat tulisan opini mengenai hubungan India dan Cina yang memang belum stabil karena persoalan perbatasan.

Adapun media pemerintah Cina lainnya, China Daily, juga tidak mengangkat soal kabar kudeta. Media itu justru mengangkat mengenai pertemuan antara Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dengan Sekertaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...