Transaksi Ekonomi Digital Diprediksi Tembus Rp 1.775 T di 2025

Abdul Azis Said
13 Desember 2021, 16:04
ekonomi digital,
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Nilai transaksi ekonomi digital Asia tahun 2020 sebesar US$ 105 miliar. Indonesia berada di urutan pertama dengan transaksi terbesar, disusul Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura dan Filipina.

Ekonomi digital RI dipastikan akan terus berkembang terutama pasca pandemi Covid-19. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut nilai transaksi ekonomi digital Indonesia akan mencapai US$ 124 miliar atau setara Rp 1.775 triliun pada tahun 2025 (Kurs Rp 14.316 per US$).

"Nilai transaksi ekonomi digital Indonesia diprediksikan pada tahun 2025 akan mencapai US$ 124 miliar, dimana di ASEAN sekitar US$ 309 miliar (Rp 4.425 triliun)," kata Airlangga dalam acara US-Indonesia Investment Summit 2021 secara virtual, Senin (13/12).

Dengan proyeksi tersebut, Indonesia akan berada di peringkat pertama di ASEAN sebagai negara dengan nilai transaksi ekonomi digital terbesar dengan kontribusi 40,1%. Di bawah Indonesia, terdapat Thailand yang diperkirakan akan mencapai US$ 53 miliar, Malaysia US$ 30 miliar, Filipina US$ 28 miliar, Singapura US$ 22 miliar dan Vitenam US$ 52 miliar.

Adapun nilai transaksi ekonomi digital RI tahun lalu mencapai US$ 44 miliar atau setara Rp 620 triliun (kurs jisdor akhir 2020 sebesar Rp 14.105 per US$). Meskipun pada tahun 2025 secara nominal nilai ekonomi digital Indonesia naik, namun kontribusinya justru menyusut, dari 41,9% tahun lalu menjadi 40,1% tahun 2025.

Nilai transaksi ekonomi digital Asia tahun 2020 sebesar US$ 105 miliar. Indonesia berada di urutan pertama dengan transaksi terbesar, disusul Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura dan Filipina.

Airlangga merincikan, mayoritas dari nilai transaksi digital Indonesia tahun lalu berasal dari e-commerce yang mencapai US$ 32 miliar atau 72,7% dari total transaksi. Pada tahun 2025, nilai transaksi e-commerce diperkirakan juga makin besar menjadi US$ 83 miliar.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...