Bea Cukai Bantah Kabar Sri Mulyani Pernah Selundupkan Sepeda Brompton

Agatha Olivia Victoria
22 Februari 2021, 19:23
sepeda brompton, sri mulyani, bea cukai
123RF.com/Leudej Rodjanapaitoon
Ilustrasi. Sepeda Brompton merupakan sepeda lipat yang didesain oleh Andrew Ritchie, seorang sarjana teknik di London, pada 1975.

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan menepis kabar pembelian sepeda Brompton oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat dinas ke luar negeri tanpa membayar bea masuk. 

Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga DJBC Kemenkeu Syarif Hidayat mengatakan bahwa memang benar Sri Mulyani beserta beberapa pejabat dan pegawai Kemenkeu sempat melakukan perjalanan dinas dalam rangka pertemuan investor Amerika Serikat pada dua tahun lalu. Dengan kode penerbangan QR0958, DOH-CGK, pesawat tiba di Indonesia pada tanggal 11 November 2019 pukul 07.35 WIB.

Advertisement

Berdasarkan penelusuran lapangan oleh petugas bea cukai, data penerbangan menyebutkan bahwa terdapat barang bawaan rombongan Sri Mulyani yang berupa dua buah sepeda. "Namun, barang tersebut bukan milik Menteri Keuangan, melainkan milik salah satu anggota rombongan yang diberitahukan sebagai barang penumpang," ujar Syarif kepada Katadata.co.id, Senin (22/2).

Lebih lanjut, impor barang tersebut dikategorikan sebagai impor umum mengingat jumlah sepeda yang dibawa lebih dari satu buah, di atas kewajaran barang pribadi penumpang. Dengan demikian,  diperlukan dokumen perizinan dalam penyelesaiannya.

Syarif menuturkan bahwa barang tersebut pun ditegah karena perizinan tak terpenuhi. Barang saat ini berada dalam pengawasan Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno Hatta dengan status barang yang dikuasai negara pada bulan September 2020. "Selanjutnya ditetapkan menjadi barang milik negara pada 11 Februari 2021," katanya.

Aktivis Pro Demokrasi Adamsyah Wahab atau Don Adam menyebutkan bahwa terdapat kabar bea masuk sepeda Brompton Sri Mulyani tidak dibayar. Barang tersebut diangkut dengan Qatar Airways pada tanggal 11 November 2019 dari Washington DC-Doha Qatar-Jakarta.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement