Rupiah Melemah 14.848/US$ Tertekan Kekhawatiran Resesi Ekonomi AS

Image title
Oleh Abdul Azis Said
29 Juni 2022, 10:08
rupiah, rupiah hari ini, rupiah melemah
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi. Rupiah pagi ini dibuka melemah Rp 14.848 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah dibuka melemah 17 poin ke level Rp 14.848 per dolar AS di pasar spot pagi ini. Pelemahan rupiah kembali berlanjut dipengaruhi kekhawatiran pasar terhadap resesi ekonomi di AS seiring kenaikan bunga acuan bank sentral yang agresif.

Mengutip Bloomberg, rupiah bergerak menguat dari posisi pembukaan ke level Rp 14.383 per dolar AS, ini masih lebih rendah dari posisi penutupan kemarin di level Rp 14.831 per dolar AS.

Mata uang Asia lainnya bergerak bervariasi terhadap dolar AS pagi ini, Won Korsel anjlok 0,7% bersama dolar Taiwan 0,1%, peso FIlipina 0,5%, rupee India 0,6%, dan ringgit Malaysia 0,1%. Sebaliknya, yen Jepang menguat 0,1% bersama, baht Thailand 0,4%, yuan Cina 0,04% serta dolar Hong Kong dan Singapura masing-masing 0,02%.

Analis pasar uang Ariston Tjendra memperkirakan rupiah masih akan tertekan hari ini seiring masih kuatnya kekhawatiran pasar terhadap resesi. Rupiah diramal melemah ke kisaran Rp 14.860, dengan potensi support di kisaran Rp 14.800 per dolar AS.

"Isu resesi mengemuka di kalangan pelaku pasar yang mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko," kata Ariston, Rabu (29/6).

Ia menyebut, semakin banyak bank sentral dunia yang mengetatkan kebijakan moneternya dapat memicu perekonomian melemah dan berujung resesi. Pasar mengkhawatirkan kenaikan bunga bisa menekan permintaan konsumen.

Bank sentral AS, The Fed sudah agresif menaikkan bunga 150 bps di tiga pertemuannya terakhir. Bank sentral Inggris juga sudah berulang kali mengerek bunga. Bank sentral Eropa (ECB) juga berencana menaikkan bunga acuanya 25 bps pada pertemuan bulan depan.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...