Dirut Mayapada Jelaskan Nasib Kredit Rp 296 Miliar ke Hanson

Bank Mayapada KATADATA | Arief Kamaludin
Bank Mayapada KATADATA | Arief Kamaludin
20/1/2020, 06.58 WIB
Daftar Liabilitas Jangka PendekNominal Jatuh Tempo Kurang dari Satu Tahun
1. Utang UsahaRp 29 miliar
2. Utang Lain-lainRp 70,5 miliar
3. Liabilitas yang masih harus dibayarRp 122,5 miliar
4. Pinjaman Bank Jangka Pendek
Bank MayapadaRp 296,1 miliar
Bank Capital IndonesiaRp 64 miliar
Bank Woori Saudara Indonesia 1906Rp 67,6 miliar
Bank MNC InternationalRp 22,7 miliar
5. Pinjaman Bank Jangka PanjangRp 35 miliar
6. Pinjaman IndividualRp 2,5 triliun
TotalRp 3,6 triliun

Sumber: Laporan Keuangan 30 September 2019 (belum diaudit)

Tanggungan tersebut terjadi di tengah kinerja keuangan yang menurun. Per 30 September 2019, Hanson hanya membukukan laba Rp 77,4 miliar. Capaian tersebut turun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 182,4 miliar.

Kinerja arus kas operasional perusahaan juga mengalami penurunan. Arus kas operasional Rp 131,1 miliar, turun dari periode sama tahun lalu Rp 297,1 miliar. Di sisi lain, likuiditas perusahaan tercatat tertekan. Aset lancar Rp 1,19 trilun, sedangkan liabilitas jangka pendek Rp 3,6 trilun.

(Baca: Tersandung Jiwasraya, Ini Jejak Benny Tjokro di Puluhan Perusahaan)

Neraca KeuanganNominal
Total AsetRp 12,9 triliun
Aset LancarRp 1,19 triliun
Aset Tidak LancarRp 11,7 triliun
Total LiabilitasRp 4,4 triliun
Liabilitas Jangka PendekRp 3,6 triliun
Liabilitas Jangka PanjangRp 814,7 miliar
Total EkuitasRp 8,5 Triliun

Sumber: Laporan Keuangan Hanson per 30 September 2019

Halaman: