Penjualan Listrik PLN Kuartal I Hanya Naik Tipis Terimbas Corona

ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/aww.
Ilustrasi, pekerja beraktivitas di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (Gitet) transmisi Jawa bagian timur dan Bali di Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (8/4/2020). PLN menyatakan penjualan listrik lesu karena pandemi corona.
13/4/2020, 18.04 WIB

Untuk penjualan listrik industri tekstil pada bulan lalu turun 8,7%. Sedangkan penjualan sepanjang kuartal I 2020 anjlok 5,4%.

Untuk segmen bisnis, menurut Edison, penjualan listrik pada pusat perbelanjaan atau mal sepanjang Maret 2020 amblas hingga 8,2%. Sedangkan sepanjang kuartal I 2020 tumbuh tipis sebesar 1,8%.

Pada segmen bisnis hotel bintang empat pada Maret 2020 anjlok sebesar 21,3%. Sedangkan sepanjang bulan lalu, segmen hotel bintang empat mencatatkan penurunan 5,0% dan hotel bintang tiga turun hingga 18,7%.

"Sedangkan untuk rumah tangga meningkat karena kebijakan WFH (Work From Home), tumbuh sebesar 7,54%. Khusus bulan lalu, segmen rumah tangga tumbuh sebesar 7,43%," kata Edison kepada Katadata.co.id pada Senin (13/4).

(Baca: PLN Jamin Pasokan Listrik Aman Selama PSBB Jakarta)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan