Bumi Mineral Jual 51% Saham Dairi Prima untuk Biayai Tambang Emas

Arief Kamaludin | Katadata
ilustrasi.
14/5/2018, 13.59 WIB

Saat berproduksi nanti, proyek tambang emas itu bisa memproduksi emas sekitar 80 ribu hingga 90 ribu ons per tahunnya. Targetnya proyek tambang emas itu bisa berproduksi tahun 2020.

Masa produksi tersebut diberikan hingga 30 tahun ke depan atau 2050 mendatang. Bumi juga sudah sudah mendapatkan izin konstruksi dan produksi pada akhir tahun lalu dari Kementerian ESDM.

Herwin berharap penyelesaian penjualan saham tersebut bisa selesai dalam paruh pertama tahun ini. Apalagi upaya penjualan 51% saham Dairi Prima itu sudah mendapatkan restu pemegang saham. 

(Baca: BUMI Jual Saham Rp 35 Triliun, Saham Grup Bakrie Jadi Primadona)

Di tahun buku 2017, Bumi Mineral berhasil mengkonversi utang menjadi ekuitas sebesar US$ 232 juta. Dengan demikian upaya ini berhasil meningkatkan rasio utang terhadap ekuitas Bumi Mineral turun dari 0,44 di tahun 2016 menjadi 0,27 persen pada 2017.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia