PTBA Berencana Pangkas Produksi Karena Harga Batu Bara Anjlok

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi, aktivitas pertambangan. PT Bukit Asam Tbk atau PTBA memproyeksi target produksi batu bara pada tahun ini tak tercapai karena harga komoditas anjlok.
14/7/2020, 17.46 WIB

Di sisi lain, perusahaan berupaya mengendalikan biaya produksi. Pasalnya, harga jual batu bara tidak bisa diprediksi oleh siapapun. 

Perusahaan bahkan membentuk tim khusus untuk meninjau dan mengevaluasi upaya efisiensi agar berjalan optimal. Adapun indeks harga batu bara Newcastle rata-rata pada Mei 2020 mengalami penurunan 37 persen dibandingkan Mei 2019, 28 persen dibawah RKAP awal, dan 11 persen dibawah rata-rata RKAP-P.

Sedangkan Index ICI-3 (GAR 5000) juga mengalami penurunan 27 persen dibandingkan Mei 2019, 27 persen dibawah RKAP awal, dan 11 persen dibawah rata-rata RKAP-P.

"Adanya penyebaran Covid-19 di seluruh belahan dunia menjadi penyebab utama penurunan harga batu bara saat ini," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan