MIND ID Cetak Kenaikan Laba Tinggi, Ini Alasan BUMN Copot Orias

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Menteri BUMN Erick Thohir (keempat kiri) didampingi (dari kiri) Direktur SPPU Pertamina Iman Rachman, Dirut PLN Zulkifli Zaini, Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga, Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury, Ketua Tim Kerja Percepatan Proyek EV Nasional Agus Tjahajana, Group CEO Mind ID Orias Petrus dan Dirut Antam Dana Amin saat mengikuti konferensi pers pendirian Indonesia Battery Corporation (IBC) di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (26/3/2021).
29/10/2021, 20.00 WIB

Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan Jumat (29/10), MIND ID berhasil mencatatkan laba bersih konsolidasian sebesar Rp 9,8 triliun. Holding BUMN tambang ini sukses membalikkan kinerja keuangannya yang merah pada periode yang sama tahun lalu. Kala itu, MIND mencatatkan rugi bersih sebesar Rp 1,4 triliun.

Selain itu, perusahaan membukukan total pendapatan sebesar Rp 63,8 triliun pada sembilan bulan 2021. Angka ini lebih tinggi 35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Tiga kontributor terbesar pendapatan berasal dari komoditas batu bara, emas dan timah. Perusahaan mencatat Net Profit Margin sebesar 15,4%, meningkat dibandingkan capaian tahun lalu sebesar -3,0%. Profitabilitas juga ditunjukkan dengan capaian EBITDA Rp 19,8 triliun, dengan marjin 31,0%, lebih tinggi 179% dari capaian tahun lalu.

CEO MIND ID, Orias Petrus Moedak mengatakan sejak pandemi berlangsung, pihaknya menempatkan perhatian utama pada aspek operasional Anggota MIND ID seperti Aneka Tambang (Antam), Bukit Asam (PTBA), Freeport Indonesia, Inalum, dan PT Timah.

"Inovasi operasional dilakukan untuk menghasilkan proses bisnis yang lebih efektif dan efisien dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat,” kata dia dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (29/10).

Halaman: