Mayoritas Masuk Lewat Bali, Turis Asing ke RI pada Oktober Naik 11,2%

Arief Kamaludin|KATADATA
Suasana venue bagian luar pertemuan World Bank dan IMF di Denpasar, Bali, 7 Oktober 2018.
Penulis: Ekarina
3/12/2018, 14.35 WIB

Menurunnya jumlah wisman yang datang ke tanah air membuat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada Oktober tahun ini turun tipis 0,11 poin menjadi 58,84% dari sebelumnya mencapai 58,95%. Namun, bila dibandingkan dengan Oktober 2017, TPK hotel hotel berbintang nasional naik 1,91 poin.

Pemerintah menargetkan kunjungan wisman sepanjang tahun ini mencapai 17 juta, tapi hingga akhir Oktober capaiannya baru sekitar 70,5%.

Pemerintah terus mempromosikan wisata Indonesia.  Duta Besar China untuk Indonesia Xiao Qian mengatakan jumlah wisatawan Tiongkok ke Indonesia terus meningkat sejalan dengan meningkatnya hubungan kedua negara dan gencarnya pemerintah memperkenalkan kekayaanIndonesia untuk menarik lebih banyak wisatawan.

(Baca: Selama Asian Games, Wisman Tiongkok Paling Banyak ke Indonesia)

Indonesia masuk peringkat 10 besar negara tujuan wisatawan Tiongkok pada 2017. Pada 2017, jumlah wisatawan Tiongkok tercatat mencapai 2,06 juta kunjungan. Jumlah kunjungan wisatawan Tiongkok ke Indonesia tumbuh 275% sepanjang lima tahun terakhir.

"Dalam lima tahun terakhir, kontak antara kedua komunitas telah memasuki fase baru. Ada banyak pertukaran baik dalam pariwisata, pendidikan, media, olahraga dan kegiatan generasi yang lebih muda," kata Xiao Qian dalam seminar bertajuk "Indonesia-China 5 Years of Comprehensive Strategic Partnership", dikutip dari Kantor Berita Antara, Rabu (28/11).

(Baca juga: Berkat Penerbangan Langsung, Turis Asal Tiongkok Serbu Indonesia)

(REVISI: Artikel ini diperbarui pada tanggal 4 Desember 2018, pukul 22.55 WIB. Judul artikel ini semula adalah "Kunjungan Wisatawan Oktober Menyusut 5,74%").

Halaman: