Indonesia Akan Bawa Isu Krisis Logistik dan Energi di Pertemuan G20

Katadata/Maesaroh
Jakarta akan menjadi salah satu kota penyelenggaraan G20 tahun 2021 dan 2022. Jakarta dan 14 kota lainnya dijadwalkan akan menjadi kota penyelenggara event G20 tahun 2022.
Penulis: Maesaroh
13/1/2022, 08.50 WIB

Harga energi terutama batu bara melambung pada tahun lalu. Harga batu bara sempat mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa ke level US$ 272,5 per metrik ton di bulan Oktober.

 Indonesia kini memegang Presidensi G20 dan akan menggelar ratusan pertemuan dalam rangkaian penyelenggaraan G20 sepanjang tahun ini.

Indonesia juga akan menggelar acara puncak KTT G20 di Bali pada November mendatang.

"Inilah waktunya untuk berkolaborasi antarnegara dan bangsa. Diharapkan kita dapat menciptakan perdagangan yang adil dan perdagangan yang menguntungkan untuk setiap orang,” tutur Lutfi.

 Sebagai informasi, Lutfi juga telah ditunjuk sebagai  Ketua Penanggung Jawab penyelenggaraan Side Events G20 tahun 2022.

Dia pun memastikan kearifan lokal Indonesia akan menjadi nilai lebih pada agenda-agenda Side Events G20 tahun 2022 ini.

Lutfi optimistis seluruh agenda Side Events G20 akan berdampak penting pada keseluruhan rangkaian Pertemuan G20 yang digelar di Indonesia tahun ini.

Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tersebut mengatakan Side Events G20 bertujuan memberi pemahaman yang lebih lengkap kepada anggota G20 mengenai agenda prioritas Presidensi G20.

"Side Events G20 juga harus menjadi showcase citra positif kemajuan dan budaya Indonesia. Showcase filosofi nilai budaya luhur ditampilkan secara berkala dalam sejumlah side events tersendiri," tutur Lutfi, Jumat (7/1).



 
Halaman:

Dalam rangka mendukung kampanye penyelenggaraan G20 di Indonesia, Katadata menyajikan beragam konten informatif terkait berbagai aktivitas dan agenda G20 hingga berpuncak pada KTT G20 November 2022 nanti. Simak rangkaian lengkapnya di sini.