Empat Perusahaan Raksasa Investasi Baterai Kendaraan Listrik di RI

ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/rwa.
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan saat Seremoni Implementasi Rencana Tahap Kedua Industri Baterai Listrik Terintegrasi LG Energy Solution di Kawasan Industri Terpadu Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (8/6/2022).
13/10/2022, 15.50 WIB

2. Contemporary Amperex Technology atau CATL

Produsen baterai terbesar dunia asal Cina ini juga tengah membangun industri baterai terintegrasi senilai US$ 5,2 miliar. Dikutip dari CleanTechnica.com, CATL memproduksi 34% baterai kendaraan listrik dunia.

3. Foxconn

Pabrik perakit Apple ini akan membangun industri baterai listrik, industri kendaraan listrik, serta industri pendukung seperti charging station, R&D, dan pelatihan di Indonesia. Perusahaan asal Taiwan ini akan berinvestasi di Indonesia senilai US$ 8 miliar.

4. British Volt

Perusahaan asal Inggris ini berencana membangun industri baterai dan kendaraan listrik di Indonesia dengan nilai investasi US$ 2 miliar.

 Menurut laporan SNE Research, lembaga riset pasar asal Korea Selatan, penggunaan baterai kendaraan listrik secara global mencapai 203,4 gigawatt-hour (GWh) sepanjang semester I- 2022. Capaian ini meningkat 76,8% dibandingkan semester I tahun lalu yang sebanyak 115,1 GWh.

SNE Research juga melaporkan, perusahaan produsen baterai kendaraan listrik terbesar global pada periode ini adalah Contemporary Amperex Technology atau dikenal sebagai CATL.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira