Pemerintah sedang menyiapkan subsidi atau insentif bagi konsumen yang membeli kendaraan listrik. Salah satunya adalah mobil listrik jenis hybrid atau hybrid electric vehicle yang akan mendapatkan subsidi senilai Rp 40 juta per unit.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan bahwa subsidi hanya akan diberikan bagi konsumen yang membeli produk kendaraan listrik buatan pabrik di Indonesia. Dengan demikian, konsumen yang membeli kendaraan listrik impor tidak akan mendapatkan insentif ini.
Agus mengatakan, salah satu tujuan dari pemberian insentif ini adalah untuk mempercepat realisasi investasi industri kendaraan listrik di Indonesia.
"Dengan ada insentif mobil listrik, kita akan memaksa produsen dunia untuk mempercepat realisasi investasi kendaraan listrik di Indonesia," ujarnya melalui video konferensi pers yang ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, dikutip Senin (20/12).
Selain mobil hybrid, subsidi juga diberikan pada mobil listrik berbasis baterai senilai Rp 80 juta, motor listrik senilai Rp 8 juta, dan motor konversi Rp 5 juta.
Berdasarkan penelusuran Katadata.co.id, sejauh ini baru Suzuki, Wuling, dan Toyota yang mulai meluncurkan mobil hybrid buatan pabrik Indonesia.
Sebagai informasi, mobil hybrid menggunakan perpaduan dua sumber tenaga, yakni mesin elektrik yang menggunakan daya listrik dan kedua mesin bensin yang akan bergerak menggunakan bahan bakar minyak atau BBM. Dengan begitu, konsumsi bahan bakar bisa lebih efisien.
Berikut daftar dan harga mobil hybrid yang diproduksi di Indonesia, dan memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi Rp 40 juta:
1. Wuling Almaz Hybrid
Harga normal: Rp 470 juta
Harga subsidi: Rp 430 juta
2. Suzuki Ertiga Smart Hybrid
Harga normal: Rp 270,3 juta-Rp 292,3 juta
Harga subsidi: Rp 230,3-Rp252,3 juta.
3. Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid
Harga normal: Rp 458 juta
Harga subsidi: Rp 418 juta juta
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo sepanjang Januari-September 2022, volume penjualan penjualan wholesale mobil listrik jenis hybrid electric vehicle atau HEV di pasar domestik sudah mencapai 1.820 unit.
Mobil hybrid paling laris selama periode tersebut adalah Toyota Corolla Cross 1.8 A/T Hybrid, dengan penjualan wholesale mencapai 815 unit. Setelahnya ada Nissan Kicks E-Power dengan penjualan wholesale 433 unit, dan Toyota All New Camry 2.5 Hybrid sebanyak 692 unit. Namun demikian, kedua mobil hybrid tersebut tidak diproduksi di Indonesia sehingga tidak akan mendapatkan subsidi.