Infrastruktur Telekomunikasi Memperluas Akses Internet Perdesaan

ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/YU
Teknisi melakukan perawatan Base Transceiver Station (BTS) milik PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) di kawasan wisata Gunung Pancar, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/8/2022). Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menetapkan jaringan 4G akan menggantikan 3G sebagai tulang punggung jaringan telekomunikasi yang ada di Indonesia.
19/5/2023, 18.40 WIB

Pelanggan mobile broadband per 100 penduduk juga mengalami peningkatan dari 96,79 pelanggan pada 2017 menjadi 112,45 pelanggan pada 2021. Penetrasi individu yang menggunakan internet juga naik dari 32,34 persen (2017) menjadi 62,1 persen (2021).

Dari klasifikasi wilayah, masyarakat perdesaan yang menggunakan internet juga mengalami peningkatan, meskipun tidak sebesar wilayah perkotaan. Tercatat, persentase individu yang menggunakan internet di wilayah perdesaan sebesar 49,3 persen, meningkat dari 19,87 persen pada 2017.

Secara umum, perbaikan Indeks Pembangunan TIK tentunya dapat mendorong perbaikan sosial dan ekonomi masyarakat. Masih menurut laporan dari BPS, Indeks Pembangunan TIK memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan indeks daya saing digital.

Dalam laporan Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi 2021, nilai korelasi Indeks Pembangunan TIK terhadap IPM sebesar 0,94, sedangkan terhadap Indeks Daya Saing Digital sebesar 0,80

“Menunjukkan korelasi sangat kuat dan positif yang berarti bahwa semakin tinggi nilai Indeks Pembangunan TIK, semakin tinggi pula nilai IPM di suatu provinsi atau sebaliknya,” seperti dikutip dari laporan tersebut.

Halaman: