Menhub Budi Duga Ada Kesalahan Manusia di Kecelakaan Kereta Cicalengka

Antara
Kereta Api Turangga tabrakan dengan Kereta Api Commuterline Bandung Raya di Cicalengka Kabupaten Bandung, Jumat (5/1).
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
18/1/2024, 12.49 WIB

Maka dari itu, ia berencana untuk menyelesaikan perbaikan sistem persinyalan kereta api di Pulau Jawa tahun ini. Budi berniat untuk menyampaikan hasil laporan KNKT ke DPR agar legislator dapat menambah anggaran Kemenhub tahun ini.

Pada 2024, kami akan melakukan perbaikan semua sinyal dan mengupayakan semaksimal mungkin agar jalur kereta single track menjadi double track," ujarnya.

Ketiga, menghilangkan perlintasan sebidang dengan membangun jalur kereta layang. Budi mengatakan, usulan tersebut disampaikan untuk menangani tiga kecelakaan yang terjadi pada akhir pekan lalu, Minggu (14/1).

PT Kereta Api Indonesia sebelumnya melaporkan adanya tiga kecelakaan kereta api yang menabrak mobil pribadi di tiga provinsi berbeda. Ketiga kecelakaan yang dinilai akibat perlintasan sebidang tersebut menelan tiga korban jiwa.

Oleh karena itu, Budi mendorong pembangunan jalur kereta layang pada kota-kota besar, seperti di Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya. Pembangunan jalur kereta layang tersebut akan mengadopsi yang sudah dilakukan di Jakarta.

"Dengan demikian, lintasan sebidang tidak ada dan dapat dibangun double track, bahkan double-double track. Jadi, empat jalur kereta api bisa berfungsi sekaligus," katanya. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief