Update Corona: Kasus Positif Dunia Tembus 4 Juta, 280 Ribu Meninggal

ANTARA FOTO/REUTERS/Sebastian Castaneda/hp/cf
Warga saling berdiri menunggu pada jarak aman di luar pasar pusat Lima saat Peru memperpanjang "lockdown" nasional di tengah penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di Lima, Peru, Jumat (8/5/2020).
Penulis: Happy Fajrian
10/5/2020, 09.32 WIB

Jumlah kasus positif virus corona di dunia hingga Sabtu (9/5) menembus angka 4 juta orang menurut data Worldometers, tepatnya 4.098.288 orang. Jumlah tersebut bertambah 88.997 orang dibandingkan sehari sebelumnya.

Sementara itu jumlah korban meninggal akibat Covid-19 di dunia telah mencapai lebih dari 280 ribu orang, tepatnya 280.224 orang, bertambah 4.248 orang dibandingkan sehari sebelumnya. Adapun virus ini telah menyebar ke lebih dari 200 negara di dunia.

Amerika Serikat (AS) masih memimpin dalam hal jumlah kasus positif, tambahan jumlah kasus positif harian, jumlah kematian, dan tambahan jumlah kematian harian.

Adapun jumlah kasus positif Covid-19 di negeri Paman Sam mencapai 1.347.309 orang, atau sepertiga dari total kasus positif di seluruh dunia. Jumlah ini bertambah 25.524 orang dibandingkan data sehari sebelumnya. Sementara itu jumlah korban meninggal di AS telah menembus angka 80 ribu orang, bertambah 1.422 orang.

(Baca: Jadi Sumber Virus Corona, Tiongkok Akui Kelemahan Sistem Kesehatannya)

Meski demikian sejumlah ahli memprediksi bahwa jumlah orang yang terinfeksi virus corona di dunia kemungkinan lebih tinggi dari data yang ada. Pasalnya banyak negara yang tidak melakukan pengetesan warganya secara masif sehingga data yang ada bisa tidak mencerminkan kondisi sebenarnya.

Pada beberapa negara, tambahan jumlah kematian harian terpantau turun, seperti di Spanyol. Meski demikian ada kekhawatiran pelonggaran karantina wilayah (lockdown) di sejumlah negara akan menyebabkan gelombang kedua penularan virus corona di dunia.

Salah satu negara yang telah melonggarkan lockdown yaitu Italia. Negeri Pizza sempat menjadi episentrum pandemi dunia dengan tingkat kematian tertinggi Covid-19 di dunia. Hingga kemarin, 218.268 orang positif terinfeksi di Italia, bertambah 2.666 orang, dengan 30.395 orang meninggal bertambah 194 orang.

Sementara itu Perancis mencatatkan tambahan kematian harian Covid-19 terendah dalam sebulan terakhir, yakni bertambah sebanyak 80 orang. Pemerintah Perancis pun bersiap melonggarkan lockdown mulai Senin (11/5).

(Baca: Rekor Tambahan 533 Kasus, Positif Virus Corona RI Jadi 13.645)

Meski demikian sejumlah pemimpin negara masih menganggap remeh penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok, ini. Seperti di Belarusia yang malah merayakan ‘Victory Day’ dengan Presiden Alexander Lukashenko menolak untuk melakukan langkah antisipatif yang lebih tegas.

Sementara sebuah jurnal medis di Brasil, The Lancet, menyatakan bahwa Presiden Jair Bolsonaro sebagai ancaman terbesar penyebaran virus corona di Negeri Samba. Brazil pun menjadi negara dengan jumlah kasus positif tertinggi di Amerika Selatan.

Total ada 156.061 warga Brazil yang dinyatakan positif corona, bertambah 10.169 orang, dan 10.565 orang meninggal akibat Covid-19, bertambah 664 orang.

(Baca: Peneliti Hong Kong: Kombinasi 3 Obat Efektif Atasi Sakit Corona Sedang)