10 Negara Terluas di Amerika Selatan, Brasil Posisi Pertama

Amerika Selatan merupakan benua yang terletak sebagian di belahan bumi barat dan sebagian besar di belahan bumi selatan. Benua ini berbatasan di barat dengan Samudra Pasifik, di utara dan timur dengan Samudra Atlantik, dan di barat laut dengan Amerika Utara dan Laut Karibia.

Secara politik, Amerika Selatan dibagi menjadi 12 negara merdeka, yaitu Argentina, Bolivia, Brasil, Chili, Kolombia, Ekuador, Guyana, Paraguay, Peru, Suriname, Uruguay, dan Venezuela, serta Guyana Prancis yang termasuk wilayah Prancis.

Berdasarkan data Statista, berikut 10 negara terluas di Amerika Selatan.

1. Brasil

Brasil adalah negara terluas di Amerika Selatan dengan luas wilayah sebesar 8.515.767 kilometer persegi. Brasil dibagi menjadi 27 unit federatif, yaitu 26 negara bagian dan satu distrik federal, tempat Ibu Kota Brasilia. Kota terpadat di Brasil adalah Sao Paulo dengan populasi melebihi 10 juta orang.

Area negara Brasil sangat bervariasi. Negara ini terkenal dengan hutan lebatnya di sebelah utara, termasuk Amazon, hutan terbesar di dunia. Tetapi, ada juga padang rumput kering yang disebut pampas, perbukitan terjal, hutan pinus, lahan basah yang luas, dataran tinggi yang luas, dan dataran pantai yang panjang.

2. Argentina

Argentina merupakan negara terluas kedua di Amerika Selatan dengan luas wilayah sebesar 2.780.400 kilometer persegi. Argentina terbagi menjadi 23 provinsi dan satu kota otonom, Buenos Aires yang menjadi ibu kota federal sekaligus kota terpadat di Argentina dengan populasi sekitar 15,3 juta orang.

Wilayah Argentina mencakup dataran luas, gurun, tundra, hutan, pegunungan, sungai, dan ribuan mil garis pantai laut. Argentina juga mengklaim sebagian Antartika, serta beberapa pulau di Atlantik Selatan, termasuk Kepulauan Falkland yang dikuasai Inggris (Islas Malvinas).

3. Peru

Menempati posisi ketiga, Peru memiliki luas wilayah sebesar 1.285.216 kilometer persegi. Peru adalah republik demokratis perwakilan yang dibagi menjadi 25 wilayah dengan Kota Lima sebagai ibu kotanya. Lima juga menjadi kota terpadat dengan populasi sekitar 11 juta jiwa.

Peru memiliki ekosistem yang luas, sejarah yang memukau, dan makanan yang menggiurkan. Di Provinsi Cusco terdapat cagar alam bersejarah Machu Picchu yang termasuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO. Selain itu, alam Peru terdiri dari gunung, pantai, gurun dan hutan hujan.

4. Kolombia

Kolombia menempati posisi keempat negara terluas di Amerika Selatan dengan luas wilayah sebesar 1.141.748 kilometer persegi. Kolombia dibagi menjadi 32 departemen kemudian dibagi menjadi kotamadya, meskipun beberapa kota menjadi distrik khusus. Namun, ada juga provinsi, yaitu istilah generik untuk provinsi, kabupaten, wilayah dan subregional.

Bogota adalah Ibu Kota Kolombia sekaligus kota terpadat dengan populasi lebih dari 7 juta orang. Lanskap Kolombia cukup ekstrem dengan wilayah Pegunungan Andes berada di tengah negara. Pantai tropis berjajar di bagian utara dan barat. Ada pula gurun di utara dan padang rumput luas yang disebut Los Llanos di timur.

5. Bolivia

Menempati area seluas 1.098.581 kilometer persegi, Bolivia menjadi negara terbesar kelima di Amerika Selatan. Bolivia dibagi menjadi sembilan departemen (negara bagian). Negara bagian dibagi menjadi 112 provinsi dan provinsi dibagi menjadi 337 kotamadya.

Bolivia memiliki dua ibu kota, yaitu La Paz yang menjadi pusat pemerintahan, dan Sucre, yaitu ibu kota hukum dan pusat peradilan. Santa Cruz de la Sierra menjadi kota terpadat dengan populasi sebanyak 3,1 juta jiwa.

6. Venezuela

Posisi keenam ditempati oleh Venezuela dengan luas wilayah sebesar 916.445 kilometer persegi. Venezuela dibagi menjadi 23 negara bagian, satu distrik ibu kota, dan sejumlah wilayah federal yang terdiri dari pulau-pulau. Caracas merupakan ibu kota Venezuela sekaligus kota terpadat dengan populasi 2,9 juta jiwa.

Lanskap Venezuela meliputi pegunungan yang menjulang tinggi, hutan tropis, dataran sungai yang luas, dan dataran pantai yang gersang. Variasi kondisi geografis ini menyediakan keragaman habitat alami. Namun, muncul berbagai tantangan bagi integrasi sosial dan pembangunan ekonomi.

7. Chili

Chili merupakan negara terluas ketujuh di Amerika Selatan. Luas wilayahnya mencapai 756.096 kilometer persegi. Chili secara administratif dibagi menjadi 13 wilayah, termasuk ibu kota dan pusat pemerintahan, Kota Santiago. Wilayah tersebut dibagi menjadi 40 provinsi dan diperintah oleh gubernur.

Chili adalah negeri yang kontras secara geografis. Negara ini memiliki gurun kering, pantai, gunung berapi, gunung bersalju, danau, hutan, serta ladang es dan gletser. Selain itu, Chili juga merupakan negara asal penyair terkenal, Gabriela Mistral dan Pablo Neruda, yang keduanya memenangkan Hadiah Nobel Sastra.

8. Paraguay

Dengan luas wilayah 406.752 kilometer persegi, Paraguay menduduki posisi kedelapan negara terluas di Amerika Selatan. Paraguay dibagi menjadi 17 departemen administratif, dan ibu kotanya, Asuncion. Departemen dibagi menjadi distrik, kemudian distrik dibagi menjadi kotamadya dan distrik pedesaan.

Topografi Paraguay terdiri dari dataran berumput dan perbukitan berhutan rendah di sebelah timur Sungai Rio Paraguay. Sedangkan wilayah Chaco di sebelah barat sungai terdiri dari dataran rendah berawa. Jauh dari sungai, area Paraguay didominasi oleh hutan dan semak belukar.

9. Ekuador

Ekuador menempati posisi kesembilan dengan luas wilayah 276.841. Negara dengan Ibu Kota Quito ini dibagi menjadi 24 provinsi dalam empat wilayah yaitu, Amazonas, Sierra, Costa dan Wilayah Insular.

Mulai dari Pegunungan Andes yang terjal hingga hutan awan yang diselimuti kabut dan garis pantai yang menakjubkan, Ekuador menawarkan pemandangan alam berupa gunung berapi, hutan, dan laut.

10. Guyana

Posisi terakhir ditempati oleh Guyana dengan luas wilayah 214.969 kilometer persegi. Guyana dibagi menjadi sepuluh Wilayah Administratif. Georgetown adalah ibu kota dan kota terbesar di Guyana.

Guyana dapat dibagi menjadi empat wilayah alami, yaitu dataran pantai rendah, wilayah pasir berbukit dan tanah liat, dataran tinggi berhutan, padang rumput datar, dan akhirnya sabana yang sebagian besar terdiri dari pegunungan yang berangsur-angsur naik ke perbatasan Brasil.