Hari Perempuan Pedesaan Internasional, Sejarah dan Signifikansinya

Muhammad Zaenuddin|Katadata
Ilustrasi, perempuan Suku Baduy Luar mengikuti tradisi Ngaseuk atau musim tanam di Desa Bojong Menteng, Lebak, Banten, Senin (1/11/2021).
Penulis: Agung Jatmiko
15/10/2023, 13.08 WIB

1. Mengakui Peran Perempuan dalam Pembangunan Pedesaan

Peringatan ini mengakui dan merayakan kontribusi perempuan dalam pembangunan pedesaan. Perempuan di pedesaan sering menjadi tulang punggung ekonomi keluarga dan komunitas, terlibat dalam pertanian, peternakan, dan berbagai sektor lainnya. Mengakui peran mereka penting untuk menghargai pekerjaan dan usaha yang telah mereka lakukan.

2. Kesadaran akan Isu-isu Perempuan Pedesaan

Hari Perempuan Pedesaan Internasional meningkatkan kesadaran tentang isu-isu yang dihadapi oleh perempuan di pedesaan, termasuk ketidaksetaraan gender, kekurangan akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan, serta tantangan ekonomi yang unik bagi mereka.

3. Mempromosikan Kesetaraan Gender

Peringatan ini bertujuan untuk mendorong kesetaraan gender di pedesaan. Ini termasuk memastikan bahwa perempuan di pedesaan memiliki hak yang sama dengan laki-laki dalam hal kepemilikan tanah, akses ke sumber daya, peluang ekonomi, dan partisipasi dalam pengambilan keputusan di tingkat komunitas.

4. Pengarusutamaan Gender

Hari Perempuan Pedesaan Internasional mendukung konsep pengarusutamaan gender, yaitu integrasi perspektif gender dalam semua kebijakan dan program pembangunan pedesaan. Hal ini membantu memastikan bahwa perencanaan dan pelaksanaan pembangunan pedesaan memperhitungkan kepentingan dan kebutuhan perempuan.

5. Mendorong Tindakan Nyata

Hari Perempuan Pedesaan Internasional menjadi panggung untuk mendorong tindakan nyata dari pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat secara luas, dalam mendukung perempuan di wilayah pedesaan.

Tindakan nyata yang dimaksud, antara lain mengembangkan dan melaksanakan program yang meningkatkan akses perempuan pedesaan terhadap layanan kesehatan, pendidikan, peluang ekonomi, dan perlindungan hukum.

WLF Perempuan Pedesaan (Muhammad Zaenuddin|Katadata)

6. Mengatasi Kemiskinan dan Kelaparan

Perempuan di pedesaan seringkali terlibat dalam sektor pertanian dan produksi pangan. Meningkatkan kondisi perempuan pedesaan dapat berkontribusi pada mengurangi kemiskinan dan kelaparan di pedesaan serta meningkatkan keamanan pangan secara keseluruhan.

7. Pemberdayaan Perempuan

Peringatan ini mendukung pemberdayaan perempuan pedesaan untuk berperan aktif dalam pembangunan pedesaan mereka sendiri. Ini melibatkan memberikan para perempuan di pedesaan akses ke pendidikan, pelatihan, modal, dan peluang ekonomi.

8. Peringatan Internasional

Hari Perempuan Pedesaan Internasional memberikan kesempatan bagi komunitas internasional untuk bersatu dalam mengatasi isu-isu yang dihadapi oleh perempuan pedesaan di seluruh dunia.

Hari Perempuan Pedesaan Internasional merupakan momen penting untuk merayakan peran perempuan pedesaan, mempromosikan kesetaraan gender, dan memperjuangkan hak-hak perempuan dalam pembangunan pedesaan yang berkelanjutan. Dengan mengakui dan mengatasi isu-isu perempuan pedesaan, dunia dapat mencapai masyarakat yang lebih adil, seimbang, dan berkelanjutan.

Halaman: