Mahasiswa Oxford dan Cambrigde Berkemah Protes Perang di Gaza

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/Spt.
Ilustrasi aksi teatrikal di Palestine Walk. Gerakan protes perang di Gaza terus meluas di kampus-kampus dunia seperti di Amerika Serikat, Columbia University hingga Inggris di Universitas Oxford dan Cambrigde.
Penulis: Amelia Yesidora
8/5/2024, 21.35 WIB

Gerakan dukungan dari berbagai kampus ternama dunia memprotes  agresi Israel di Palestina makin meluas. Setelah Universitas Columbia, Amerika Serikat, kini mahasiswa dan staf akademik di Universitas Oxford dan Cambridge, Inggris mendirikan kamp protes atas perang di Gaza. Kemah-kemah ini berdiri di Museum of Natural History, Oxford dan King’s College, Cambridge.

“Para demonstran meminta universitas tersebut memutuskan hubungan keuangan dengan Israel, setelah serangan mereka ke Gaza,” tulis BBC, dilansir Rabu (8/5).

Mengutip Al Jazeerah, ada sekitar 50 mahasiswa yang mendirikan tenda protes di Oxford. Tidak hanya itu, mereka juga mendirikan tenda media, makanan, dan penyambutan.

Sebelumnya, Oxford University sudah menyatakan simpati yang mendalam bagi warga yang menderita di Gaza, Israel, dan daerah West Bank atau Tepi Barat. Hal ini kemudian direspons oleh Aksi Oxford untuk Palestina serta Aksi Cambridge untuk Palestina. Mereka meminta universitas berhenti memberi dukungan moral dan finansial bagi pemerintah Israel.

“Keuntungan Oxbridge (Oxford dan Cambridge) tidak bisa terus meningkat di tengah pengorbanan nyawa rakyat Palestina. Reputasi Oxbridge juga tidak boleh dibangun atas upaya menutupi kejahatan Israel,” kata pernyataan dari dua aksi tersebut.

Salah satu mahasiswa Oxford keturunan Yahudi-Amerika, Kendall Gardner, menyebut salah satu tuntutan utama mereka adalah divestasi. Mereka minta universitas melepas bantuan finansial dari semua entitas dan pemegang kepentingan yang mendukung atau terlibat dalam penjajahan di Palestina. Mereka juga menuntut kampus itu berkomitmen untuk membangun kembali sektor pendidikan tinggi Gaza yang dipimpin Palestina.

Seminggu belakangan ini, demonstran pro-Palestina di Inggris melakukan aksi serupa di bangunan kampus yang tersebar di berbagai kota. Beberapa di antaranya seperti Manchester, Sheffield, dan Newcastle. Tidak hanya di Inggris, gelombang unjuk rasa juga meluas hingga kampus di Kanada hingga Perancis.

Reporter: Amelia Yesidora