Kesehatannya Diragukan, Joe Biden Tegaskan Tak akan Mundur dari Pemilu
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan tidak akan mundur dari pemilu meski sejumlah pendukung dan pendonor Partai Demokrat dari kalangan pebisnis, termasuk sesama anggota partai meragukan kesehatannya.
Dalam sebuah wawancara dengan ABC News, Biden menegaskan bahwa dia adalah kandidat yang tepat untuk mengalahkan Donald Trump dari Partai Republik pada pemilihan presiden AS November mendatang.
Terkait performa buruknya saat debat dengan Trump pada pekan lalu, Biden mengatakan bahwa itu hanya salah satu hari buruknya.
“Saya menjalani tes kognitif setiap hari”, kata Biden saat wawancara dengan ABC, merujuk pada tugas-tugas yang dihadapinya setiap hari sebagai presiden, dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (6/7). “Setiap hari, saya menjalani tes. Semua saya lakukan. Saya hanya mengalami malam yang buruk. Saya tidak tahu mengapa.”
Sebuah jajak pendapat Reuters/Ipsos menemukan bahwa satu dari tiga Demokrat ingin Biden mundur dari pemilu presiden. “Saya tidak berpikir ada orang yang lebih memenuhi syarat,” kata Biden dalam wawancara dengan ABC.
Dia menyalahkan kinerja debatnya yang buruk pada kelelahan dan pilek yang parah. Terkait hasil jajak pendapat tersebut, Biden percaya hasilnya tidak akurat. Sedangkan ketika ditanya apakah dia semakin renta, Biden menjawab “tidak”.
Kemudian ketika ditanya apakah dia akan mundur jika anggota partai Demokrat lainnya di Kongres mengatakan bahwa dia merusak peluang mereka untuk dipilih kembali pada pemilu November, Biden berkata “Jika Tuhan yang maha kuasa berkata seperti itu ke Saya, mungkin Saya akan melakukannya”.
Sejumlah donatur Partai Demokrat dan pemimpin bisnis menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap pencalonan Biden dengan lantang, menghentikan pendanaan atau mencari kandidat alternatif yang memungkinkan.
Beberapa sekutu politik terdekat Biden, termasuk mantan Ketua DPR Nancy Pelosi, mempertanyakan tentang kesehatannya.
Senator Mark R. Werner, disebut berupaya mengumpulkan dukungan dari senator Partai Demokrat lainnya untuk meminta Biden mundur dari pemilihan presiden. Menurut sumber yang mengetahui masalah ini, Werner berkata bahwa Biden tidak dapat lagi bertahan dalam pemilihan usai penampilan buruknya pada debat.
Juru bicara Warner, Rachel Cohen, tidak akan membenarkan atau membantah bahwa senator tersebut menganggap Biden perlu keluar dari perlombaan.
“Seperti banyak orang lain di Washington dan di seluruh negeri, Senator Warner percaya ini adalah hari-hari kritis bagi kampanye presiden, dan dia telah menjelaskannya dengan jelas kepada Gedung Putih,” kata Cohen dalam sebuah pernyataan.