12 Manfaat Kumis Kucing dan Cara Membuat Ramuannya

pxfuel.com
Manfaat kumis kucing untuk kesehatan.
Penulis: Husen Mulachela
Editor: Intan
1/12/2021, 15.48 WIB

Kumis kucing atau orthosiphon aristatus adalah tanaman yang banyak tumbuh di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Sesuai namanya, flora yang juga dikenal dengan nama cat whiskers atau java plant ini mirip helai kumis kucing yang cantik.

Tidak hanya sebagai tanaman hias, kumis kucing juga populer sebagai tanaman obat yang ampuh mengatasi berbagai masalah kesehatan. Sebagian besar manfaat tanaman ini berasal dari senyawa bioaktif dalam daunnya.

Kumis kucing memiliki sifat antioksidan dan antiradang yang baik untuk tubuh. Khasiat tersebut berasal dari kandungan senyawa alami, meliputi flavonoid, fenolik, triterpenoid, sinensetin, tanin, dan sebagainya.

Mengutip Distan.jogjaprov.go.id daun kumis kucing basah maupun kering sering digunakan sebagai obat-obatan. Di Indonesia, daun kumis kucing kering kerap dimanfaatkan sebagai obat memperlancar pengeluaran air kemih, sedangkan di India digunakan untuk mengobati rematik.

Masyarakat juga menggunakan kumis kucing sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan batuk, encok, masuk angin dan sembelit. Di samping itu, daun tanaman ini bermanfaat untuk pengobatan radang ginjal, batu ginjal, kencing manis, albuminuria dan penyakit syphilis.

Manfaat Kumis Kucing untuk Kesehatan

Dihimpun dari Nature Ceuticals, Helth.co dan berbagai sumber terkait lainnya, berikut manfaat kumis kucing untuk kesehatan.

1. Menyembuhkan Gangguan Ginjal dan Kandung Kemih

Nama lain dari tanaman kumis kucing adalah tanaman ginjal, karena memiliki manfaat untuk menyembuhkan berbagai gangguan ginjal. Ramuan yang terbuat dari daun kumis kucing ini secara alami dapat menghilangkan penyakit batu ginjal yang berukuran hingga lima sentimeter.

Bukan cuma itu, ramuan kumis kucing juga dapat mengobati infeksi ginjal akut dan kronis, infeksi saluran kemih dan kandung kemih, hingga masalah sering buang air kecil.

2. Mengatasi Masalah Pernapasan

Jika diminum secukupnya dan dalam jumlah yang tepat, ramuan kumis kucing dapat mengobati berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk napas pendek dan masalah yang berhubungan dengan saraf.

3. Mengobati Peradangan dan Arthritis

Sifat antiinflamasi dari daun kumis kucing membantu mengobati radang sendi akut dan kronis. Selain itu, tanaman ini memiliki enzim yang membantu meringankan gejala asam urat. Flavonoid dan asam alami tanaman ini mampu mengurangi rasa sakit khususnya pada nyeri arthritis.

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

Kumis kucing dikenal karena sifat pembersihannya. Tidak hanya bertindak sebagai detoks alami bagi tubuh yang membantu menghilangkan racun dan kelebihan air, tetapi juga membantu penurunan berat badan.

5. Mengatur Gula Darah

Ekstrak tumbuhan ini secara efektif mengatur kadar glukosa, mengobati kondisi seperti gula dan diabetes. Namun, konsultasi medis dianjurkan untuk orang yang menderita kondisi kesehatan lain atau berencana beralih ke bahan alami ini sebagai alternatif perawatan.

Manfaat kumis kucing dalam menurunkan kadar gula darah sudah dibuktikan dalam suatu penelitian. Beberapa kelompok peneliti yang mempelajari efek tersebut mengambil ekstrak ramuan kumis kucing dan menemukan bahwa ekstrak pelarut tertentu dari ramuan ini dapat secara signifikan mengurangi kadar gula darah dan meningkatkan leptin dan tingkat high density lipoprotein (HDL) yang sehat. Hal ini juga dapat menghentikan trombosit darah agar tidak saling menempel sehingga mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

6. Merawat Kondisi Kulit

Sifat antiinflamasi dan antibakteri kumis kucing mengobati berbagai kondisi kulit dan infeksi, termasuk luka kecil dan memar. Selain teh yang dibuat dari daunnya, minyak yang diekstrak dari tanaman ini merupakan pengobatan yang efektif untuk kulit kering, kulit tidak rata, dan kulit kasar.

7. Tekanan Darah Tinggi

Tanaman kumis kucing dapat membantu mengurangi tekanan darah. Manfaat tersebut dipercaya karena adanya kandungan antioksidan dan antiinflamasi dari tumbuhan ini. Kandungan methylripariochromene dalam ramuan ini terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada tikus.

Asam rosmarinic yang hadir dalam ramuan ini menargetkan enzim penting yang dikenal sebagai Angiotensin Converting Enzymes (ACE), akibatnya, pembuluh darah membesar atau melebar, dan tekanan darah berkurang. Tekanan darah yang lebih rendah ini memudahkan jantung untuk memompa darah dan dapat meningkatkan fungsi jantung.

8. Antijamur

Kumis kucing terdiri dari senyawa yang membantu mencegah pertumbuhan parasit dan inang asing yang hinggap di tubuh. Hal tersebut dilakukan dengan memotong rantai pasokan nutrisi jamur. Oleh karena itu, kumis kucing dapat dioleskan ke area yang terinfeksi jamur.

9. Detoks

Kumis kucing telah dikonsumsi di pulau Jawa sejak lama sehingga disebut juga sebagai teh Jawa. Alasan orang Jawa mengonsumsi ramuan ini adalah karena khasiatnya yang ampuh membersihkan tubuh dari racun dan bahan-bahan asing berbahaya lainnya.

10. Mengobati Masalah Gusi

Sering kali kita mengalami masalah yang berhubungan dengan gusi bengkak yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Rasa sakit dan pembengkakan akibat masalah gusi dapat dengan mudah diatasi menggunakan ramuan kumis kucing.

11. Antibakteri

Daun kumis kucing mengandung beberapa senyawa seperti fenol dan asam kafeat yang membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan membunuh bakteri yang tersisa. Dengan demikian dapat dengan mudah diterapkan pada kulit untuk menyembuhkan luka, memar dan berbagai jenis infeksi lainnya.

12. Mengobati Gangguan Kulit

Kumis kucing saat diolah dapat menghasilkan minyak alami. Minyak ini cukup efektif dalam mengobati berbagai macam infeksi kulit, termasuk kulit kasar, kering, dan berbagai masalah kulit lainnya.

Selain itu, ramuan kumis kucing telah terbukti bermanfaat dalam mengatasi masalah kulit berminyak karena perlindungan sebum yang terlalu reaktif. Selain itu, sifat antiinflamasi dan antibakteri obat herbal ini dikenal ampuh melawan jerawat dan luka pada tubuh.

Di samping itu, ramuan kumis kucing juga bermanfaat untuk sejumlah kondisi kulit yang meradang seperti psoriasis. Antioksidan tinggi yang ada dalam ramuan ini menjadikannya ramuan antipenuaan yang kuat.

Cara Membuat Ramuan Kumis Kucing

Untuk mendapatkan manfaat kumis kucing, Anda bisa membuat ramuannya dengan mencincang halus empat hingga lima daun dan tambahkan ke dalam secangkir air mendidih. Setelah itu, matikan api dan tutup panci sehingga daun diseduh dalam air panas selama lima hingga sepuluh menit. Terakhir, saring tehnya dan nikmati ramuan kumis kucing.