Makan sehat selama kehamilan sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan, ibu hamil membutuhkan makanan sehat, seperti buah-buahan dan sayuran, roti dan biji-bijian, sumber protein dan produk susu.
Konsumsi makanan bergizi tidak hanya baik untuk ibu hamil dan bayi, tetapi juga dapat meredakan rasa tidak nyaman saat hamil dan mengurangi risiko komplikasi. Oleh sebab itu, ibu hamil perlu memperhatikan asupan gizi sesuai kebutuhan, khususnya asupan sayur.
Sayuran mengandung sejumlah nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan. Ada banyak pilihan sayur yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil, salah satunya buah bit. Meski dinamakan buah bit, tanaman dengan nama Beta vulgaris ini termasuk jenis akar sayuran.
Buah bit identik dengan warna warna merah keunguan yang pekat. Bit segar sangat keras saat disentuh dan teksturnya sangat renyah. Sayur ini sering digunakan dalam berbagai hidangan dan mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan ibu hamil.
Kandungan Gizi Buah Bit
Berdasarkan data dari Departemen Pertanian Amerika Serikat, berikut kandungan gizi buah bit per 136 g.
- Kalori: 58.
- Jumlah Lemak: 0,2 g.
- Natrium: 106 mg.
- Jumlah Karbohidrat: 13 g.
- Serat Makanan: 3,8 g.
- Gula: 9,2 g.
- Protein: 2,2 g.
- Kalsium: 21,76 mg.
- Besi: 1,09 mg.
- Kalium: 442 mg.
- Vitamin A: 2.72 mcg.
- Vitamin B6: 0,091 mg.
- Vitamin C: 6,7 mg.
Manfaat Buah Bit untuk Ibu Hamil
Berikut manfaat buah bit untuk ibu hamil yang penting diketahui.
1. Membantu dalam pengaturan tekanan darah
Manfaat buah bit untuk ibu hamil membantu dalam pengaturan tekanan darah. Menurut temuan The University of Manchester dan the Karolinska Institute dalam jurnal Nitric Oxid, buah bit mengandung nitrat yang dikaitkan dengan pembuluh darah sehat.
Buah bit kaya akan nitrat yang diubah oleh sistem pencernaan menjadi oksida nitrat. Senyawa ini melemaskan dan memperlebar pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Ibu hamil yang memiliki tekanan darah tinggi dapat mengonsumsi buah bit untuk merasakan manfaatnya.
Tekanan darah tinggi pada ibu hamil dapat menyebabkan preeklamsia, yaitu komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan tanda-tanda kerusakan pada sistem organ lain.
2. Mencegah hambatan pertumbuhan janin
Buah bit dapat mencegah hambatan pertumbuhan janin atau Intrauterine Growth Restriction (IUGR). Fakta tersebut dikemukakan dalam studi oleh British Heart Foundation dan Tommy's. Buah bit dapat meningkatkan aliran darah ke rahim dan plasenta sehingga mengurangi risiko hambatan pertumbuhan janin.
Kandungan oksida nitrat dalam buah bit bermanfaat dalam melebarkan pembuluh darah, sehingga darah mengalir lebih mudah. Ini sangat penting bagi ibu hamil karena darah harus cukup mengalir ke rahim selama kehamilan.
3. Membantu mencegah cacat tabung saraf
Buah bit merupakan sumber asam folat yang baik untuk ibu hamil. Asupan folat yang cukup dapat membantu mencegah masalah perkembangan saat bayi lahir, seperti spina bifida (tulang belakang tidak menutup sempurna) dan anencephaly (otak janin tidak terbentuk).
Berdasarkan studi dalam jurnal Plant Foods for Human Nutrition, buah bit merah mengandung asam folat tingkat tinggi. Produksi asam folat dalam bit tergantung pada sifat genetik dalam varietas serta cuaca selama musim tanam.
Konsumsi buah bit saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan asam folat. Ibu hamil juga harus mengonsumsi vitamin prenatal berkualitas tinggi yang mengandung asam folat. Menurut United States Preventive Services Taskforce, semua wanita dalam usia subur harus mengonsumsi 600-800 mikrogram asam folat setiap hari.
4. Melawan peradangan
Manfaat buah bit dapat membantu dalam melawan peradangan. Buah bit mengandung pigmen betalains yang memiliki sejumlah sifat anti-inflamasi. Kandungan tersebut dapat bermanfaat bagi ibu hamil dalam mencegah obesitas, penyakit jantung, penyakit hati, dan kanker.
Dalam sebuah studi, jus dan ekstrak buah bit juga telah terbukti mengurangi peradangan ginjal pada tikus yang disuntik dengan bahan kimia beracun yang menyebabkan cedera. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Mediators of Inflammation.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung temuan ini. Sementara itu, ibu hamil dapat mengonsumsi buah bit untuk merasakan manfaatnya dalam melawan peradangan.
Efek Samping Buah Bit untuk Ibu Hamil
Mengutip Healthline, makan buah bit dapat membuat urin dan feses berubah menjadi warna merah muda atau merah. Fenomena ini disebut beeturia dan dapat mempengaruhi hingga 14% populasi. Ini biasanya tidak berbahaya, tetapi bisa mengkhawatirkan.
Buah bit juga tinggi gula dibandingkan dengan sayuran lain. Jadi, pastikan untuk tidak mengonsumsi berlebihan. Ibu hamil dengan riwayat penyakit ginjal dapat berkonsultasi dengan dokter karena buah bit mengandung oksalat yang dapat menyebabkan batu ginjal.