Lobster termasuk jenis udang yang memiliki kulit keras. Hewan yang hidup di laut ini masuk dalam Crustacea atau udang-udangan. Lobster biasanya hidup dalam bebatuan dan karang di laut.
Lobster tersebar di perairan Indonesia mulai dari Sumatera, Jawa, Bali, hingga Papua. Rasa daging lobster hampir sama dengan udang dan kepiting.
Lobster memiliki ukuran tubuh lebih besar dari udang. Tubuh lobster ini terdiri dari ruas-ruas dan 5 pasang kaki. Lobster mempunyai cangkang keras untuk melindungi tubuh. Seperti udang, lobster memiliki daging gurih. Lobster dapat diolah menjadi masakan yang lezat dan gurih.
Makanan laut ini dianggap sebagai pemicu naiknya kolesterol. Padahal daging lobster mengandung protein tinggi dan asam lemak omega-3 baik untuk tubuh.
Mengutip dari hellosehat.com, 100 gram daging lobster matang mengandung protein 17,9 gram dan lemak 1,8 gram. Sementara itu total jumlah energi sebanyak 89 kkal. Lobster juga mengandung zat besi sebanyak 0,6 gram. Hewan laut ini mengandung mineral yang baik untuk tubuh.
Tetapi anda perlu memperhatikan konsumsi harian, karena daging lobster mengandung 98 miligram (mg) kolesterol. Jumlah kolesterol ini dapat meningkat jika lobster dimasak menggunakan minyak atau mentega.
Manfaat Lobster
Meski memiliki kandungan kolesterol, lobster baik dikonsumsi oleh tubuh. Zat gizi seperti mineral dan protein dalam lobster bermanfaat untuk tubuh. Berikut manfaat lobster bagi kesehatan:
1. Kaya Protein
Dalam 100 gram daging lobster matang mengandung 17,9 gram protein. Mengutip dari healthline.com, Jumlah protein dalam 145 daging lobster adalah 27 gram. Jumlah tersebut lebih besar dari protein udang sebanyak 22 gram dan protein kepiting sebanyak 21 gram.
Dalam sebuah penelitian, protein tinggi membantu meningkatkan metabolisme. Protein lebih efisien daripada karbohidrat dan lemak. Manfaat konsumsi protein ini dapat meningkatkan kadar hormon untuk rasa kenyang lebih lama. Protein dapat mengendalikan nafsu makan.
2. Menambah Energi
Lobster memiliki daging yang lembut dan gurih setelah dimasak. Kandungan protein ini bermanfaat untuk memberikan energi.
Protein dalam daging lobster baik untuk pertumbuhan dan penyimpanan energi. Ketika anda menjalani diet protein, daging lobster dapat meningkatkan energi untuk aktivitas.
3. Meningkatkan Kesehatan Mental dan Otak
Lobster mengandung Omega-3 dan vitamin B12. Zat gizi dalam daging berperan penting untuk meningkatkan kesehatan otak dan mental.
Sebuah studi menemukan konsumsi asam lemak omega-3 dapat mengurangi resiko penyakit stroke, depresi, dementia, dan Alzheimer. Beberapa penelitian menemukan vitamin B12 dapat mengurangi penyakit demensia sebanyak 12% yang terjadi pada lansia.
4. Mencegah Penyakit Jantung
Asam lemak Omega-3 punya beberapa bentuk seperti EPA dan DHA. Kedua bentuk asam lemak ini terdapat pada ikan dan lobster. Manfaat Omega–3 ini yakni melindungi jantung.
Penelitian lain menemukan omega-3 dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah. Selain itu kandungan ini mengurangi peradangan dan mencegah penumpukan plak di arteri.
5. Mencegah Penyakit Tiroid
Lobster mengandung mineral seperti selenium, zat besi, zinc, dan tembaga. Kandungan mineral bermanfaat untuk menjaga sel-sel tubuh dari radikal bebas, termasuk menjaga kesehatan kelenjar tiroid.
Mengutip dari alodokter.com, kelenjar tiroid berfungsi untuk meningkatkan daya fokus, pertumbuhan otak terutama anak-anak, dan mengontrol reproduksi sel.
6. Menguatkan Tulang
Kandungan mineral dalam lobster baik untuk menguatkan tulang. Mineral membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah penyakit. Lobster termasuk makanan lezat yang bisa meningkatkan kalsium dan fosfor dalam tubuh.
Mineral ini membantu menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis. Penyakit osteoporosis umumnya menyerang manula. Penyakit ini menyebabkan kondisi tulang semakin rapuh dan lemah. Penyakit ini berdampak pada lambatnya pembentukan dan pertumbuhan tulang baru.
Anda bisa konsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium untuk mencegah penyakit ini.
7. Mencegah Anemia
Anemia disebut juga kekurangan sel darah merah. Kekurangan sel darah merah menyebabkan oksigen berkurang ke organ tubuh.
Akibat anemia menyebabkan kelelahan, detak jantung lebih cepat, sering pusing, hingga sesak napas. Daging lobster mengandung vitamin B12 dan tembaga untuk pembentukan sel darah merah yang sehat.
Itulah 7 manfaat lobster untuk kesehatan. Tetapi anda perlu memperhatikan jumlah konsumsi daging lobster. Penyebabnya karena lobster mengandung kolesterol yang berdampak pada kesehatan.
Kolesterol dapat meningkatkan penyakit jantung. Pastikan anda konsumsi dalam jumlah wajar. Anda bisa mengurangi jumlah kolesterol dalam lobster ketika dimasak. Misalnya mengganti mentega dan minyak goreng untuk memasak daging lobster.