Memelihara kelinci merupakan hobi bagi beberapa orang. Pemilik pun harus memperhatikan kebersihan dan kesehatannya dengan rutin memandikan dan memberi asupan gizi yang baik. Berkaitan dengan hal tersebut, tentu menarik untuk membahas cara memandikan kelinci.
Cara memandikan kelinci terbagi menjadi beberapa tahapan. Namun pada pokoknya, pastikan kelinci benar-benar bersih dan nyaman saat dimandikan. Siapkan pula peralatan yang diperlukan. Untuk memahami lebih lanjut, berikut penjelasan cara memandikan kelinci lengkap melansir dari hobinatang.com.
1. Siapkan Perlengkapan
Sebelum memandikan kelinci, tentu pemilik harus mempersiapkan perlengkapan mandi yang dibutuhkan. Perlengkapan tersebut meliputi sabun mandi khusus kelinci, sikat, handuk kering, air hangat, bedak kelinci jika diperlukan, sisir, hair dryer untuk mengeringkan, cotton bud untuk membersihkan bagian sela-sela jari dan telinga kelinci, baby oil, dan gunting kuku.
Sabun khusus kelinci dapat diperoleh di petshop terdekat. Jangan gunakan sabun sembarangan atau akan berbahaya jika tidak sengaja terkena mata dan mulut kelinci. Selain itu, kandungan yang terdapat dalam sabun khusus kelinci memang disesuaikan aman untuk kulit kelinci. Jika menggunakan sembarang produk, kemungkinan kulit kelinci akan iritasi.
Sikat merupakan perlengkapan opsional. Jika membersihkan dengan tangan saja cukup, maka tidak memerlukan sikat lagi untuk memandikannya. Sikat diperlukan jika kelinci benar-benar kotor dan sulit untuk dibersihkan. Sikat membantu membersihkan kelinci hingga ke sela-sela bulunya.
Handuk kering tentu diperlukan setelah memandikan kelinci. Jangan biarkan kelinci merasa kedinginan setelah mandi karena tidak segera dikeringkan. Selain itu, mengeringkan dengan handuk juga menghindari kelinci terkena jamur dan agar tidak basah dimana-mana.
Air hangat diperlukan dalam memandikan kelinci agar kelinci merasa nyaman. Jika kelinci tiba-tiba dimandikan dengan air dingin, maka ia akan terkejut dan cenderung agresif. Oleh karena itu, penggunaan air hangat diperlukan agar kelinci juga beradaptasi.
Bedak kelinci merupakan kebutuhan opsional. Bedak kelinci terdapat berbagai macam varian dan manfaat. Contohnya, jika kelinci menderita jamuran, maka bedak kelinci khusus jamur diperlukan. Namun ada pula bedak kelinci yang cukup sebagai pengharum saja dan aman bagi kelinci.
Sisir dan hair dryer bisa jadi merupakan kebutuhan opsional dan kebutuhan pokok. Pasalnya, agar kelinci segera kering setelah dimandikan, mengeringkannya dengan sisir dan hair dryer pun membantu kelinci kering lebih cepat. Jika tidak ada hair dryer, maka lakukan pengeringan dengan kipas. Jika tidak ada keduanya, cukup gunakan sinar matahari agar cepat kering.
Cotton bud dan baby oil berguna untuk membersihkan sela-sela bagian lipatan tubuh kelinci dan telinganya. Pasalnya, terkadang bagian ini sulit dijangkau dan sulit dibersihkan. Caranya yakni dengan meneteskan sedikit baby oil ke cotton bud dan bersihkan bagian yang masih kotor tersebut. Badan kelinci pun menjadi bersih dan wangi.
Gunting kuku diperlukan jika kuku kelinci terlihat panjang dan justru membahayakannya. Kuku kelinci yang tidak segera dipotong dapat melukai telinganya ketika sedang melompat. Tak jarang pula akan melukai wajahnya. Oleh karena itu, pemilik harus rutin memeriksa apakah kukunya terlalu panjang atau tidak.
2. Tuang Air Hangat Ke Ember
Cara memandikan kelinci yang pertama adalah tuang air hangat ke bak mandi yang digunakan. Campur dengan sedikit sabun agar membuatnya berbusa.
3. Masukkan Kelinci ke Ember atau Cukup Membasahinya
Masukkan kelinci ke ember secara perlahan agar kelinci tidak terkejut dan berontak. Pastikan ia tetap tenang dan perlahan guyur seluruh tubuhnya. Namun, jika kelinci merasa stress dan tidak nyaman, maka pemilik cukup mengguyur kelinci perlahan-lahan tanpa memasukkannya ke dalam ember.
4. Tuang Sabun Ke Badannya dan Gosok Hingga Bersih
Setelah kelinci beradaptasi dengan baik, tuangkan sabun ke badan kelinci. Gosok perlahan dan pastikan setiap sela tubuh kelinci bersih dengan sabun tersebut.
Bersihkan bagian kaki dan perut secara merata. Pastikan kelinci tidak memiliki jamur di tubuhnya. Bersihkan pula sela-sela kaki dan jari kelinci. Jangan lupa bersihkan pula bagian wajah agar kelinci bersih menyeluruh.
5. Bilas Kelinci
Setelah membersihkan kelinci dengan teliti dan bersih, maka kelinci dapat dibilas. Pastikan tidak ada sabun yang tertinggal. Bagi pemilik kelinci anggora dengan bulu panjang, maka pemilik harus memperhatikan bulunya dengan baik dan pastikan tidak ada sabun tertinggal.
6. Keringkan Kelinci
Setelah selesai mandi, kelinci perlu dikeringkan. Keringkan kelinci dengan handuk dan jika masih basah, pemilik dapat mengeringkannya dengan hair dryer atau kipas sembari disisir agar lebih cepat kering. Pastikan kelinci benar-benar kering dan bersih agar tidak ada jamur.
7. Bersihkan dengan Cotton Bud dan Baby Oil
Jika telinga kelinci atau sela-sela bagian tubuh kelinci masih kotor termasuk pada bagian anusnya, maka solusinya adalah membersihkannya dengan cotton bud. Telinga kelinci pada umumnya lebar dan lembab sehingga menjadi sarang kuman dan kotoran. Pemilik harus membersihkannya secara rutin dan berhati-hati agar tidak melukai kelinci.
Tahapan dalam cara memandikan kelinci pun selesai. Kelinci dapat kembali beraktivitas kembali. Sebagai tambahan, jangan lupa berikan hadiah berupa camilan setelah kelinci dimandikan. Ia akan kembali bertenaga dan siap bermain kembali.