Kasus Terus Bertambah, Pasien Corona di AS Terbanyak Ketiga di Dunia

ANTARA FOTO/REUTERS/Lucas Jackson/AWW/dj
Pejalan kaki berjalan di Wall St, New York (NYSE) di New York, Amerika Serikat, Rabu (18/3/2020). Hingga Minggu (22/3), jumlah pasien positif virus corona di AS terus bertambah jadi ketiga terbesar di dunia
22/3/2020, 12.39 WIB

Dilansir dari Reuters, Gubernur New York Andrew Cuomo mengatakan pihaknya masih memerlukan 30 ribu ventilator untuk memenuhi kebutuhan. Saat ini Negara Bagian New York baru menyediakan 6.000 ventilator untuk pasien virus corona.

“Kami terus mencari pasokan alat medis dari seluruh dunia,” kata Cuomo, Sabtu (22/3).

Sedangkan jumlah pasien yang meninggal akibat corona di AS mencapai 348 orang atau berada di ranking 6. Pasien meninggal terbanyak berada di Washington (94), New York (76), dan California (28).

Dengan kondisi tersebut, Gubernur California Gavin Newsom meminta semua penduduk, termasuk anak muda menghindari keramaian. “Jadilah tetangga dan warga negara yang baik,” kata Newsom dilansir dari CNN.

(Baca: Video: Gambaran Ekonomi Indonesia Akibat Pandemi Corona)

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution