Cegah Corona, Anies Tutup Sekolah di Jakarta 2 Minggu dan Tunda UN

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) bersama Gubernur Banten Wahidin Halim (kiri) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) mengikuti rapat pencegahan dan penanganan dampak banjir yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (8/1/2020).
14/3/2020, 14.38 WIB

"Dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan UI yang mengalami gejala infeksi Covid-19, atau memiliki anggota keluarga serumah yang mengalami gejala tersebut, diminta untuk melaporkan diri pada Sistem Surveilens Covid-19 Universitas Indonesia," demikian tertulis dalam surat edara yang ditanda tangani oleh Rektor UI Ari Kuncoro, Jumat (13/3).

(Baca: Video: Cara 4 Negara Mengunci Diri dari Pandemi Corona)

Selain itu, UI juga mengganti perkuliahan tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh dan menunda perkuliahan dalam bentuk praktik lapangan atau Kuliah Kerja Nyata (KKN). Adapun bagi mahasiswa yang tinggal di Asrama UI dan rumah indekos di sekitaran kampus diminta untuk kembali ke rumah masing-masing.

"Mahasiswa yang tidak dapat meninggalkan Asrama UI dan rumah kost di sekitar Kampus UI diminta untuk melaporkan diri," tulisnya.

Dalam surat edaran tersebut tertulis, keputusan ini diambil berdasarkan kajian yang komprehensif dan mendalam atas bermacam data dan informasi yang relevan, termasuk perkembangan global infeksi Covid-19, pengalaman berbagai negara. Pimpinan UI juga mempertimbangkan petunjuk dan pedoman yang diterbitkan oleh Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Halaman: