Produsen Cokelat Lokal, Krakakoa Dapat Modal dari Perusahaan Singapura

Instagram/@krakakoa
Produsen cokelat, Krakakoa memperoleh dana segar dari perusahaan asal Singapura
Penulis: Desy Setyowati
25/7/2019, 17.16 WIB

Sebab, ia menyebut perusahaannya membeli cokelat petani dengan harga rerata 62% lebih tinggi dari penawaran lainnya. Selain itu, ia mengklaim hasil produksi petani rata-rata naik 65% karena mendapat pelatihan.

(Baca: Dorong Produk Kakao Lokal, Waralaba Co.choc Bidik Ekspansi 50 Gerai)

Kajian yang dilakukan IIX memperkirakan, setiap dolar Amerika Serikat (AS) yang mereka investasikan di Krakakoa akan menghasilkan dampak sosial secara langsung (Social Return On Investment/SROI) US$ 2,51. Apalagi, Krakakoa berencana memanfaatkan dana segar itu untuk menyediakan mata pencaharian berkelanjutan bagi 1.000 petani dan 20 pekerja pabrik perempuan .

Belum lagi, Krakakoa menyatakan komitmennya untuk menghindari lebih dari 64 ribu kg bahan kimia dalam menanam cokelat. Caranya, menggunakan metode pertanian ramah lingkungan.

Adapun Krakakoa menjual produknya di Bali dan lebih dari 160 tempat penjualan di Indonesia. Produsen ini juga sudah mengekspor cokelat ke Singapura, Belanda, Jerman, Belgia dan Republik Ceko.

(Baca: Pabrik Cokelat Patungan Milik Grup Salim Ditargetkan Beroperasi 2019)

Halaman: