PDIP Buka Proses Real Count yang Menangkan Jokowi-Ma'ruf

ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko
Massa PDIP saat kampanye Pilada 2018 di lapangan GOR Lembupeteng, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (21/6/2018). Pada Pilpres 2019, PDIP membuat perhitungan suara riil (real count).
Penulis: Antara
Editor: Yuliawati
22/4/2019, 19.05 WIB

PDI Perjuangan memaparkan proses rekapitulasi suara riil (real count) perhitungan suara dari Pemilu 2019. Mekanisme penghitungan suara partai pengusung pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin itu dilakukan oleh BSPN (Badan Saksi Pemilu Nasional).

PDIP melakukan data input dari C1 dan C1 Plano di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan dihitung di setiap DPC. Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan dalam proses rekapitulasi suara, BSPN membangun jaringan kamar-kamar hitung di setiap DPC PDI P di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia.

(Baca: Pantau C1, Kubu Prabowo Andalkan 800 Ribu Saksi Online)

PDI P, kata dia, merekrut kader sebagai tenaga input data dan menyediakan sistem secara daring untuk input data. "Di setiap DPC, menyediakan komputer sekitar 30 hingga 300 unit, untuk input data, disesuaikan dengan jumlah data pemilih dan TPS," katanya.

Perhitungan suara ini didukung 154 ribu perangkat komputer yang tersebar ke seluruh daerah. Jumlah personil yang dikerahkan oleh BSPN PDIP mencapai 300 ribu orang yang bekerja dua shift selama 24 jam sampai data lengkap diinput.

(Baca: Polisi Usut Puluhan Kotak Suara Terbakar di Sumatera Barat)

Halaman: