Luhut: Pemerintah Mesra dengan Negara Mana Saja, Asal Bawa Uang

Katadata
Menteri Koordinator Maritim Luhut Binsar Pandjaitan.
30/11/2018, 21.53 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menepis anggapan bahwa pemerintah bermesraan dengan satu negara saja, contohnya Tiongkok. Menurut dia, pemerintah bisa bekerja sama dengan siapa saja asalkan membawa uang untuk berinvestasi di Indonesia.

Ia mengatakan, Indonesia terlalu besar untuk berpihak dengan siapa pun mulai dari Amerika Serikat, Jepang, dan negara-negara lainnya. "Kita mesra dengan siapa saja, asal bawa uang ke Indonesia," kata Luhut saat berbincang dengan awak media di kantornya, Jakarta, Jumat (30/11).

(Baca juga: Aturan Baru Tax Holiday Berlaku, Tarik Investasi Jumbo Ekonomi Digital)

Namun, ia menegaskan, pemerintah tidak bodoh. Investasi masuk harus taat (comply) dengan empat ketentuan. Pertama, menggunakan teknologi terbaik yang ramah lingkungan. Kedua, produk yang dihasilkan bernilai tambah.

Ia pun mencontohkan, investasi bernilai US$ 4,3 miliar di Morowali, Sulawesi Tengah untuk mengolah nikel menjadi baterai lithium. "Karena kita ingin menjadi pemain dunia di sana (baterai lithium)," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution