Hasil Survei: Pamor Prabowo Naik Pasca-deklarasi Capres

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto usai menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Bidang Advokasi dan Hukum DPP Gerindra di Jakarta, Kamis (5/4/2018).
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Yuliawati
21/5/2018, 22.25 WIB

Yunarto menilai, kenaikan pertumbuhan elektabilitas Prabowo cukup signifikan. Tapi, ia melihat tingkat keterpilihan Prabowo masih cukup jauh untuk dapat menyaingi Jokowi.

Jokowi masih mendominasi dibandingkan enam pesaing lainnya yang disurvei oleh mereka. "Dari tujuh nama yang diuji, Jokosi menempati urutan teratas," ujar Yunarto.

(Baca juga: Survei Elektabilitas Jokowi Terus Naik, Namun Perlu Waspadai Prabowo)

Setelah Prabowo, pesaing Jokowi yakni Gatot Nurmantyo yang mendapat dukungan 5,5%, Anies Baswedan (3,4%), Agus Yudhoyono (2,7%), Jusuf Kalla (2), dan Muhaimin Iskandar (0,6%).

Sementara, pada uji secara head to head, elektabilitas Jokowi masih berada di atas pesaingnya. Dibandingkan dengan Prabowo, Jokowi mendulang 58,8% sedangkan Prabowo hanya 30%.

Bahkan, jika Jokowi disandingkan dengan Agus Yudhoyono, Anies Baswedan, dan Gatot Nurmantyo, maka elektabilitas Jokowi di atas 60%. "Gap paling dekat adalah pada pengujian antara Jokowi dengan Prabowo," kata Yunarto.

Halaman: