Jokowi Minta Industri Antisipasi Tren Baru Wisata saat New Normal

ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/hp.
Presiden Joko Widodo saat meninjau salah satu pusat perbelanjaan, di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (26/5/2020). Jokowi (28/5) meminta pelaku usaha beradaptasi dengan perubahan tren wisata saat new normal.
28/5/2020, 12.16 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif mengantisipasi perubahan tren dalam tatanan new normal. Apalagi, perilaku berwisata para pelancong akan berubah dalam situasi kenormalan baru ini.

Isu kesehatan, kebersihan, keselamatan, dan keamanan akan jadi pertimbangan utama bagi wisatawan yang ingin melancong. Selain itu, Jokowi menilai referensi pariwisata akan bergeser ke liburan alternatif yang tidak banyak orang.

“Seperti solo travel tour, wellness tour, termasuk di dalamnya juga virtual tourism serta staycation,” kata Jokowi saat membuka rapat terbatas melalui konferensi video, Kamis (28/5).

(Baca: Pemerintah Pantau Tujuh Provinsi Siap Masuk New Normal, Ini Daftarnya)

Selain itu, Kepala Negara meminta agar protokol tatanan normal baru di sektor pariwisata bisa menjawab isu keselamatan dan kesehatan. Indonesia bisa mengambil contoh prosedur dari negara-negara lain yang sudah mulai menyiapkan kondisi new normal  pariwisata.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu